Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
HUJAN dengan intensitas tinggi menyebabkan banjir di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengatakan sebanyak 1.531 kepala keluarga atau sekitar 4.575 jiwa terpaksa mengungsi ke posko banjir yang telah disediakan.
“Banjir menggenangi delapan dusun di Desa Sosok, dengan ketinggian air mencapai sekitar 1 hingga 1,5 meter. Kejadian ini dipicu oleh limpasan dari Sungai Sekayu dan Sungai Tayan yang melintasi area permukiman,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (19/10).
Ia mengatakan empat sekolah dasar dan beberapa sarana kesehatan terendam, mengganggu layanan yang vital bagi warga. Meskipun jalan poros sepanjang 1,5 kilometer yang sebelumnya terendam kini telah surut dan kembali aman untuk dilalui, banyak warga yang masih memilih untuk mengungsi karena adanya potensi banjir susulan. Hal ini menunjukkan perlunya penanganan yang lebih lanjut dari pihak berwenang untuk memastikan keselamatan masyarakat.
“Tim gabungan dari BPBD Kabupaten Sanggau sedang melakukan pemantauan, evakuasi, dan monitoring di lapangan,” ucapnya.
Anggota TRC BPBD masih bertugas di lokasi untuk memberikan bantuan kepada warga yang terdampak. Abdul menuturkan lokasi pengungsian tersebar di beberapa titik yakni di kantor desa, sekitar 30 orang, termasuk lansia dan ibu-ibu dengan anak kecil.
Sementara itu, di dusun Barage, terdapat dua tenda ukuran 4 x 4 yang menampung 22 jiwa. Rumah kepala desa juga digunakan sebagai tempat pengungsian, menampung 30 jiwa. Sebagian warga masih bertahan di rumah dengan membuat panggung atau bertahan di lantai atas rumah mereka.
“Bupati Sanggau telah menetapkan status tanggap darurat hingga (30/10),” terang Abdul.
Untuk mendukung penanganan bencana ini, terang Abdul, dibutuhkan sumber daya darurat yang meliputi penempatan personil untuk penanganan di lapangan dan alokasi dana operasional sebesar Rp200 juta. (H-3)
Pemprov Riau mendapatkan bantuan berupa satu unit helikopter water bombing untuk membantu pemadaman Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau.
BNPB menyebut wilayah Indonesia masih akan dipengaruhi oleh dinamika atmosfer. Kondisi itu membuat ancaman bencana hidrometeorologi juga masih akan mengintai.
BNPB mencatat 18 kejadian bencana di berbagai wilayah Indonesia dalam kurun waktu 24 jam sejak Selasa (24/6) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (25/6) pukul 07.00 WIB.
Sebagai bentuk respons, BPBD Kabupaten Demak bersama sejumlah pihak melakukan penanganan darurat, termasuk penutupan tanggul, pompanisasi di titik kritis.
Lokasi banjir antara lain di Kecamatan Tellulimpoe, Sinjai Utara dan Sinjai Timur. Sedangkan data korban terdampak berjumlah 60 kepala keluarga atau 271 jiwa.
Sementara itu, kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau telah membakar sekitar 96 ha sejak awal tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved