Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

20 Eksperimen IPA Sederhana yang Bisa Dilakukan di Rumah, Coba Yuk!

 Gana Buana
10/10/2024 17:45
20 Eksperimen IPA Sederhana yang Bisa Dilakukan di Rumah, Coba Yuk!
Eksperimen IPA sederhana bisa dilakukan di rumah(Freepik)

JIKA kamu mencari eksperimen IPA sederhana, ada beberapa contoh yang bisa dilakukan dengan mudah menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah.

Berikut adalah beberapa ide eksperimen yang sederhana namun menarik:

1. Gunung Berapi Mini (Reaksi Asam dan Basa)

Gunung Berapi MiniGunung Berapi Mini

Bahan:

  • Soda kue
  • Cuka
  • Sabun cuci piring
  • Pewarna makanan (opsional)
  • Botol kecil atau gelas plastik

Langkah-langkah:

  1. Masukkan soda kue ke dalam botol atau gelas plastik.
  2. Tambahkan beberapa tetes sabun cuci piring dan pewarna makanan jika ingin warna efek yang lebih menarik.
  3. Tuangkan cuka sedikit demi sedikit, dan kamu akan melihat "letusan" gunung berapi mini karena reaksi antara soda kue (basa) dan cuka (asam).

2. Telur Mengapung (Densitas Cairan)

Telur MengapungTelur Mengapung

Bahan:

  • Telur mentah
  • Air
  • Garam
  • Gelas besar

Langkah-langkah:

  1. Isi gelas dengan air dan masukkan telur ke dalamnya. Telur akan tenggelam karena densitas telur lebih besar daripada air.
  2. Tambahkan garam secara perlahan ke air dan aduk hingga garam larut. Setelah beberapa sendok garam, kamu akan melihat telur mulai mengapung. Ini menunjukkan bahwa air asin memiliki densitas yang lebih tinggi, sehingga bisa menopang telur.

3. Membuat Pelangi dengan Cahaya (Pembiasan Cahaya)

Membuat Pelangi dengan Cahaya

Bahan:

  • Cermin kecil
  • Mangkuk berisi air
  • Senter
  • Kertas putih

Langkah-langkah:

  1. Isi mangkuk dengan air dan letakkan cermin di dalamnya miring sedikit.
  2. Arahkan senter ke cermin yang terendam sebagian, dan pantulkan cahaya ke dinding atau kertas putih.
  3. Kamu akan melihat cahaya yang terpecah menjadi pelangi karena pembiasan cahaya di dalam air.

4. Balon Antigravitasi (Gaya Listrik Statis)

Bahan:

  • Balon
  • Rambut atau kain wol

Langkah-langkah:

  1. Tiup balon dan gosokkan pada rambut atau kain wol selama beberapa detik.
  2. Setelah digosok, coba letakkan balon di dekat potongan kertas kecil atau tempelkan ke dinding. Balon akan menempel atau menarik kertas-kertas kecil karena gaya listrik statis.

5. Air yang Tidak Tumpah (Tekanan Udara)

 Air yang Tidak Tumpah

Bahan:

  • Segelas air
  • Kartu atau kertas tebal

Langkah-langkah:

  1. Isi gelas dengan air hingga penuh.
  2. Letakkan kartu atau kertas tebal di atas mulut gelas, tekan agar rapat.
  3. Dengan hati-hati balik gelas sambil menahan kartu dengan tangan. Setelah dibalik, lepaskan tangan dari kartu. Kamu akan melihat kartu tetap menempel dan air tidak tumpah karena tekanan udara di luar lebih besar daripada tekanan di dalam gelas.

6. Telur Melayang (Reaksi Cuka dan Kalsium Karbonat)

Bahan:

  • Telur mentah
  • Segelas cuka
  • Gelas

Langkah-langkah:

  1. Masukkan telur ke dalam gelas berisi cuka.
  2. Biarkan selama 24-48 jam. Perlahan, cangkang telur akan larut karena reaksi cuka (asam) dengan kalsium karbonat pada cangkang telur.
  3. Setelah 24-48 jam, keluarkan telur. Kamu akan mendapatkan telur yang terasa karet dan transparan, karena hanya membran tipis yang tersisa.

7. Pelangi di Susu (Tegangan Permukaan dan Reaksi Kimia)

Bahan:

  • Susu cair
  • Pewarna makanan
  • Sabun cuci piring
  • Piring datar

Langkah-langkah:

  1. Tuang susu ke dalam piring datar hingga menutupi permukaannya.
  2. Tambahkan beberapa tetes pewarna makanan di tengah piring.
  3. Celupkan ujung cotton bud atau jari yang sudah dibasahi dengan sabun cuci piring ke tengah susu. Pewarna makanan akan bergerak membentuk pola pelangi karena sabun mengurangi tegangan permukaan susu.

8. Gelombang Laut dalam Botol (Membuat Model Ombak)

Gelombang Laut dalam Boto

Bahan:

  • Botol plastik kosong
  • Air
  • Minyak sayur
  • Pewarna makanan biru

Langkah-langkah:

  1. Isi botol dengan air hingga setengahnya, tambahkan beberapa tetes pewarna makanan biru.
  2. Tambahkan minyak sayur hingga botol hampir penuh.
  3. Tutup botol rapat, lalu goyangkan perlahan. Kamu akan melihat efek gelombang yang menyerupai ombak di laut, karena minyak dan air tidak bisa bercampur.

9. Balon yang Meledak Tanpa Api (Perubahan Tekanan Udara)

Bahan:

  • Balon
  • Botol kaca
  • Korek api

Langkah-langkah:

  1. Tiup balon dan ikat.
  2. Panaskan sedikit botol kaca dengan korek api (hati-hati).
  3. Letakkan balon di mulut botol setelah panas, dan biarkan suhu di dalam botol turun. Kamu akan melihat balon tersedot ke dalam botol dan bahkan bisa meledak karena perubahan tekanan udara di dalam botol.

10. Membuat Es Kering Palsu (Efek Pendinginan Cepat)

Bahan:

  • Alkohol gosok (isopropil)
  • Es batu
  • Mangkuk atau gelas

Langkah-langkah:

  1. Tuang alkohol gosok ke dalam mangkuk atau gelas.
  2. Tambahkan es batu di dalamnya. Alkohol akan membeku sangat cepat, karena titik beku alkohol jauh lebih rendah daripada air biasa.
  3. Lihat bagaimana alkohol terlihat seperti "beku" meskipun suhunya masih sangat rendah. Ini memberikan gambaran tentang efek pendinginan yang sangat cepat.

11. Mentega dari Krim (Proses Emulsifikasi)

Bahan:

  • Krim kental atau susu full cream
  • Toples kaca dengan tutup

Langkah-langkah:

  1. Tuangkan krim atau susu ke dalam toples, lalu tutup rapat.
  2. Kocok toples selama beberapa menit. Setelah beberapa saat, krim akan memisah menjadi mentega dan cairan whey.
  3. Keluarkan mentega dari toples, dan kamu telah membuat mentega sendiri!

12. Koin Melayang di Air (Gaya Apung dan Tegangan Permukaan)

 Koin Melayang di Air

Bahan:

  • Koin kecil (misalnya koin 100 Rupiah)
  • Air
  • Kertas tisu

Langkah-langkah:

  1. Isi mangkuk dengan air.
  2. Letakkan selembar kertas tisu di atas air, lalu dengan hati-hati letakkan koin di atas kertas.
  3. Setelah beberapa saat, kertas tisu akan tenggelam tetapi koin akan tetap mengapung di atas air karena tegangan permukaan air cukup kuat untuk menahan koin.

13. Membuat Slime (Polimerisasi)

Membuat Slime

Bahan:

  • Lem cair PVA
  • Cairan lensa kontak
  • Air
  • Pewarna makanan (opsional)
  • Mangkuk

Langkah-langkah:

  1. Campurkan lem cair PVA dengan air di mangkuk, tambahkan pewarna makanan jika diinginkan.
  2. Di mangkuk lain, larutkan sedikit boraks dengan air.
  3. Campurkan kedua larutan tersebut perlahan-lahan, dan aduk hingga terbentuk slime. Ini menunjukkan bagaimana polimer dapat terbentuk melalui reaksi kimia sederhana.

14. Balon Air Tak Pecah (Konduktivitas Panas)

Bahan:

  • Balon
  • Air
  • Korek api

Langkah-langkah:

  1. Isi balon dengan air hingga cukup penuh.
  2. Pegang balon di atas api kecil (misalnya korek api). Air di dalam balon akan menyerap sebagian besar panas, sehingga balon tidak meletus meskipun berada dekat api. Ini adalah contoh bagaimana air menghantarkan panas dengan baik.

15. Tornado dalam Botol (Gerakan Fluida)

Bahan:

  • Dua botol plastik
  • Air
  • Lakban
  • Pewarna makanan (opsional)

Langkah-langkah:

  1. Isi satu botol dengan air dan tambahkan pewarna makanan jika diinginkan.
  2. Lakban kedua botol bersama-sama dengan mulut botol yang berhadapan satu sama lain, pastikan sambungan rapat.
  3. Balikkan botol dan putar dengan cepat. Air akan membentuk pusaran tornado saat mengalir dari satu botol ke botol lain, menunjukkan bagaimana fluida bergerak dalam pola tertentu.

16. Es yang Menyatu dengan Benang (Tegangan Permukaan dan Pelelehan)

Bahan:

  • Es batu
  • Benang
  • Garam

Langkah-langkah:

  1. Letakkan es batu di dalam mangkuk berisi air.
  2. Taruh seutas benang di atas es batu, lalu taburkan sedikit garam di atasnya.
  3. Tunggu beberapa saat, lalu angkat benang. Es akan menyatu dengan benang karena garam menurunkan titik beku es, sementara air di sekitar benang membeku kembali.

17. Membuat Kristal Gula (Penguapan dan Kristalisasi)

Bahan:

  • Gula
  • Air
  • Tali atau tusuk sate
  • Gelas

Langkah-langkah:

  1. Rebus air dan larutkan gula hingga membentuk larutan jenuh.
  2. Tuangkan larutan ke dalam gelas, dan gantungkan tali atau tusuk sate di tengah gelas dengan bantuan penjepit atau sumpit.
  3. Biarkan larutan menguap selama beberapa hari, dan kamu akan melihat kristal gula terbentuk di sekitar tali atau tusuk sate.

18. Menanam Biji di Kapas (Pertumbuhan Tanaman)

Menanam Biji di Kapas

Bahan:

  • Biji kacang hijau atau biji lainnya
  • Kapas
  • Air
  • Gelas atau wadah kecil

Langkah-langkah:

  1. Basahi kapas dan letakkan di dalam gelas atau wadah.
  2. Taruh beberapa biji di atas kapas, pastikan tetap lembap.
  3. Amati bagaimana biji mulai berkecambah dan tumbuh dalam beberapa hari. Ini adalah cara sederhana untuk mempelajari proses pertumbuhan tanaman.

19. Lilin di Bawah Gelas (Konsumsi Oksigen)

Bahan:

  • Lilin kecil
  • Gelas
  • Air
  • Piring

Langkah-langkah:

  1. Letakkan lilin yang menyala di tengah piring berisi sedikit air.
  2. Tutup lilin dengan gelas. Setelah beberapa saat, lilin akan mati karena oksigen di dalam gelas habis. Air di dalam piring akan tersedot ke dalam gelas karena perubahan tekanan. Ini menunjukkan bagaimana api membutuhkan oksigen untuk menyala.

20. Roket Balon (Hukum Aksi-Reaksi Newton)

Bahan:

  • Balon
  • Sedotan
  • Tali atau benang
  • Selotip

Langkah-langkah:

  1. Tarik tali atau benang antara dua ujung (misalnya kursi atau dinding), dan masukkan sedotan ke dalam tali.
  2. Tiup balon tanpa mengikatnya, lalu rekatkan balon pada sedotan dengan selotip.
  3. Lepaskan balon. Balon akan meluncur di sepanjang tali karena udara yang keluar dari balon mendorongnya ke arah yang berlawanan, menunjukkan hukum aksi-reaksi Newton.

Semua eksperimen ini dapat dilakukan dengan mudah di rumah atau di kelas, menggunakan bahan-bahan sederhana. Eksperimen-eksperimen ini memberikan cara yang menyenangkan untuk memahami berbagai konsep ilmiah seperti perubahan kimia, konduksi panas, gerakan fluida, tekanan udara, dan hukum fisika dasar lainnya. (Z-10)

Sumber: 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya