Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
SALAH satu operasi hitung dasar matematika pada bilangan bulat yaitu perkalian dan lawannya ialah pembagian. Perkalian dan pembagian memiliki sifat-sifat tertentu yang berbeda di antara keduanya. Selain itu, kita mesti menghafalkan perkalian dasar 1-10 untuk lebih mudah mempercepat penghitungan pada angka yang besar.
Seperti apa operasi hitung perkalian dan pembagian beserta sifat-sifatnya? Berikut penjelasannya.
Ada rumus perkalian bilangan bulat yang harus kita hafalkan. Perkalian ini terkait bilangan positif dan negatif.
Baca juga: Daftar Perkalian 1 sampai dengan 20, Berani Hafalkan?
A. + x + = +. Ini dibaca, "Bilangan positif dikali bilangan positif, hasilnya pasti bilangan positif."
Contohnya, 6 x 7 = 42.
B. + x - = -. Ini dibaca, "Bilangan positif dikali bilangan negatif, hasilnya pasti bilangan negatif."
Contohnya, 5 x -6 = -30.
C. - x + = -. Ini dibaca, "Bilangan negatif dikali bilangan positif, hasilnya pasti bilangan negatif."
Contohnya, -3 x 2 = -6.
D. - x - = +. Ini dibaca, "Bilangan negatif dikali bilangan negatif, hasilnya pasti bilangan positif."
Contohnya, -3 x -2 = 6.
Baca juga: Mengetahui Rumus Standar Deviasi dan Cara Menghitung
Dapat disimpulkan bahwa perkalian bilangan bulat positif dengan positif atau negatif dengan negatif pasti menghasilkan bilangan positif. Namun, perkalian bilangan bulat positif dengan negatif atau sebaliknya pasti menghasilkan bilangan negatif.
Sifat komutatif adalah operasi hitung yang dapat dipakai untuk menukarkan letak dua bilangan dengan nilai yang dihasilkan sama.
a x b = b x a.
Contohnya, 2 x 3 = 3 x 2 = 6.
Sifat asosiatif adalah sifat operasi hitung terhadap 3 bilangan menggunakan bantuan pengelompokan 2 bilangan dengan tanda kurung dan apabila pengelompokan ditukarkan hasil tetap sama.
(a x b) x c = a x (b x c).
Contohnya, (3 x 4) x 2 = 3 x (4 x 2) = 12 x 2 = 3 x 8 = 24.
Sifat distributif (distributive property) adalah sifat yang mendistribusikan perkalian terhadap operasi penambahan.
a x (b +- c) = (a x b) +- (a x c).
Contohnya, 2 x (5 + 3) = (2 x 5) + (2 x 3) = 2 x 8 = 10 + 6 = 16.
2 x (5 - 3) = (2 x 5) - (2 x 3) = 2 x 2 = 10 - 6 = 4.
Baca juga: Operasi Matematika dalam Bahasa Inggris dan Pengucapannya
Ada rumus pembagian bilangan bulat yang harus kita hafalkan terkait bilangan positif dan negatif. Ini sama seperti perkalian bilangan bulat. Hasinya pun sama.
A. + : + = + dibaca bilangan positif dibagi bilangan positif hasilnya pasti bilangan positif.
Contohnya, 42 : 7 = 6.
B. + : - = - dibaca bilangan positif dibagi bilangan negatif hasilnya pasti bilangan negatif.
Contohnya, 30 x -6 = -5.
C. - : + = - dibaca bilangan negatif dibagi bilangan positif hasilnya pasti bilangan negatif.
Contohnya, -6 : 2 = -3.
D. - : - = + dibaca bilangan negatif dibagi bilangan negatif hasilnya pasti bilangan positif.
Contohnya, -6 : -2 = 3.
Dapat disimpulkan bahwa pembagian bilangan bulat positif dengan positif atau negatif dengan negatif pasti menghasilkan bilangan positif. Namun, pembagian bilangan bulat positif dengan negatif atau sebaliknya pasti menghasilkan bilangan negatif.
a : 1 = a. Artinya, semua bilangan yang dibagi 1 hasilnya ialah bilangan itu sendiri.
a : 0 = tidak terdefinisi.
0 : 0 = tak tentu.
0 : a = 0. Di sini a tidak sama dengan 0.
Contoh, 0 : 5 = 0.
a + (-b) = a - b. Contoh, 3 + (-4) = -1.
a - (-b) = a + b. Contoh, 3 - (-4) = 3 + 4 = 7.
Pada penjumlahan berlaku sifat komutatif dan asosiatif. Pada pengurangan tidak berlaku sifat komutatif dan asosiatif.
a + b = b + a.
(a + b) + c = a + (b + c).
Berikut hafalan perkalian dasar yang mesti kita tahu.
1 x 2 = 2
2 x 2 = 4
3 x 2 = 6
4 x 2 = 8
5 x 2 = 10
6 x 2 = 12
7 x 2 = 14
8 x 2 = 16
9 x 2 = 18
10 x 2 = 20
1 x 3 = 3
2 x 3 = 6
3 x 3 = 9
4 x 3 = 12
5 x 3 = 15
6 x 3 = 18
7 x 3 = 21
8 x 3 = 24
9 x 3 = 27
10 x 3 = 30
1 x 4 = 4
2 x 4 = 8
3 x 4 = 12
4 x 4 = 16
5 x 4 = 20
6 x 4 = 24
7 x 4 = 28
8 x 4 = 32
9 x 4 = 36
10 x 4 = 40
1 x 5 = 5
2 x 5 = 10
3 x 5 = 15
4 x 5 = 20
5 x 5 = 25
6 x 5 = 30
7 x 5 = 35
8 x 5 = 40
9 x 5 = 45
10 x 5 = 50
1 x 6 = 6
2 x 6 = 12
3 x 6 = 18
4 x 6 = 24
5 x 6 = 30
6 x 6 = 36
7 x 6 = 42
8 x 6 = 48
9 x 6 = 54
10 x 6 = 60
1 x 7 = 7
2 x 7 = 14
3 x 7 = 21
4 x 7 = 28
5 x 7 = 35
6 x 7 = 42
7 x 7 = 49
8 x 7 = 56
9 x 7 = 63
10 x 7 = 70
1 x 8 = 8
2 x 8 = 16
3 x 8 = 24
4 x 8 = 32
5 x 8 = 40
6 x 8 = 48
7 x 8 = 56
8 x 8 = 64
9 x 8 = 72
10 x 8 = 80
1 x 9 = 9
2 x 9 = 18
3 x 9 = 27
4 x 9 = 36
5 x 9 = 45
6 x 9 = 54
7 x 9 = 63
8 x 9 = 72
9 x 9 = 81
10 x 9 = 90
1 x 10 = 10
2 x 10 = 20
3 x 10 = 30
4 x 10 = 40
5 x 10 = 50
6 x 10 = 60
7 x 10 = 70
8 x 10 = 80
9 x 10 = 90
10 x 10 = 100
1 x 11 = 11
2 x 11 = 22
3 x 11 = 33
4 x 11 = 44
5 x 11 = 55
6 x 11 = 66
7 x 11 = 77
8 x 11 = 88
9 x 11 = 99
10 x 11 = 110
1 x 12 = 12
2 x 12 = 24
3 x 12 = 36
4 x 12 = 48
5 x 12 = 60
6 x 12 = 72
7 x 12 = 84
8 x 12 = 96
9 x 12 = 108
10 x 12 = 120
1 x 13 = 13
2 x 13 = 26
3 x 13 = 39
4 x 13 = 52
5 x 13 = 65
6 x 13 = 78
7 x 13 = 91
8 x 13 = 104
9 x 13 = 117
10 x 13 = 130
1 x 14 = 14
2 x 14 = 28
3 x 14 = 42
4 x 14 = 56
5 x 14 = 70
6 x 14 = 84
7 x 14 = 98
8 x 14 = 112
9 x 14 = 126
10 x 14 = 140
1 x 15 = 15
2 x 15 = 30
3 x 15 = 45
4 x 15 = 60
5 x 15 = 75
6 x 15 = 90
7 x 15 = 105
8 x 15 = 120
9 x 15 = 135
10 x 15 = 150
1 x 16 = 16
2 x 16 = 32
3 x 16 = 48
4 x 16 = 64
5 x 16 = 80
6 x 16 = 96
7 x 16 = 112
8 x 16 = 128
9 x 16 = 144
10 x 16 = 160
1 x 17 = 17
2 x 17 = 34
3 x 17 = 51
4 x 17 = 68
5 x 17 = 85
6 x 17 = 102
7 x 17 = 119
8 x 17 = 136
9 x 17 = 153
10 x 17 = 170
1 x 18 = 18
2 x 18 = 36
3 x 18 = 54
4 x 18 = 72
5 x 18 = 90
6 x 18 = 108
7 x 18 = 126
8 x 18 = 144
9 x 18 = 162
10 x 18 = 180
1 x 19 = 19
2 x 19 = 38
3 x 19 = 57
4 x 19 = 76
5 x 19 = 95
6 x 19 = 114
7 x 19 = 133
8 x 19 = 152
9 x 19 = 171
10 x 19 = 190
(Z-2)
SEKARANG kita belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 5 SD (sekolah dasar) semester 2. Ini terdiri dari tiga bab. Apa saja isinya? Simak tulisan berikut.
MARI kita belajar materi Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 4 SD (sekolah dasar) Kurikulum Merdeka semester 2. Ada apa saja di pelajaran PAI kelas 4 SD semester 2? Berikut rangkumannya.
MARI kita belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 4 SD (sekolah dasar) semester 1. Ada lima materi yang akan kita pelajari di kelas 4 SD semester 1. Mari kita belajar bersama.
Bahkan banyak alat elektronik yang terdapat komponen magnet di dalamnya. Nah, untuk lebih memperdalam pengetahuan kita tentang magnet simak penjelasan berikut.
DALAM Bab 10 tentang Teknologi Ramah Lingkungan buku IPA Kelas 9 disampaikan sejumlah contoh terkait di berbagai bidang, seperti energi, transportasi, lingkungan, dan industri. Masih ingat?
Nah, ada dua contoh teknologi tidak ramah lingkungan yaitu minyak bumi dan batu bara. Berikut penjelasannya.
Bagaimana penjelasan tentang tiga sifat terkait perkalian dalam perpangkatan? Untuk lebih jelas berikut uraiannya.
Apa definisi bilangan berpangkat dan bagaimana contoh soalnya? Untuk lebih jelasnya berikut uraiannya.
Perkalian adalah operasi matematika yang melibatkan penjumlahan suatu angka dengan dirinya sendiri sebanyak angka lain yang ditentukan.
Salah satu pelajaran dalam matematika yaitu bilangan kuadrat atau berpangkat dua. Bilangan kuadrat disimbolkan dengan angka 2 yang diletakkan pada bagian atas bilangan tersebut.
Saat di sekolah dasar biasanya para siswa diajarkan untuk menghafalkan perkalian 1 sampai dengan 10. Berikut daftar perkalian 1 sampai dengan 20.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved