Headline
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.
MAKHLUK hidup memiliki beberapa ciri, salah satunya adalah iritabilitas atau kemampuan menanggapi rangsangan. Makhluk hidup mempunyai kemampuan menanggapi rangsang dengan cara yang berbeda-beda. Rangsangan itu dapat berupa rangsangan cahaya, suhu, air, sentuh suara, bau, atau makanan. Rangsangan tersebut merupakan rangasangan dari luar tubuh.
Baca juga: Mengenal Gymnospermae, Tumbuhan Berbiji Terbuka
Setiap makhluk hidup memiliki kemampuan menanggapi rangsang, namun perilaku yang ditunjukan berbeda-beda. Lantas seperti apa iritabilitas pada makhluk hidup?
Saat tangan kamu tertusuk duri, tanganmu akan reflek bergerak menjauhkan diri dari duri tersebut.
Demikian juga saat debu beterbangan, mata kamu akan terasa perih dan ingin memejamkan mata.
Gerakan tangan menjauhkan diri dari duri dan mata yang terpejam karena menghindari debu merupakan gerakan peka terhadap rangsangan atau iritabilitas. Sedangkan rangsangannya berupa duri dan debu.
Rangsangan tersebut merupakan rangsangan dari luar tubuh. Sedangkan rangsangan dari dalam tubuh misalnya ingin buang air karena kantong kemih penuh dengan urine atau merasakan lapar karena tubuh membutuhkan asupan dan sudah saatnya makan.
Seperti pada manusia, rangsangan pada hewan juga berasal dari dalam tubuh maupun luar tubuhnya. Namun, pada hewan terdapat alat-alat indra yang sangat peka terhadap rangsangan.
Contohnya, burung elang yang peka penglihatannya, kelelawar yang peka pendengarannya, dan anjing yang peka penciumannya. Atau contoh lainnya; kupu-kupu mendekati bunga karena mencium aroma nectar dan kucing yang mencari aroma ikan goreng.
Tumbuhan juga memiliki kepekaan terhadap rangsangan seperti yang sudah dijelaskan pada uraian sebelumnya. Namun, berbeda dari makhluk hidup lainnya, tumbuhan tidak mempunyai indera untuk menerima rangsangan.
Meskipun tidak memiliki indera, tumbuhan peka terdapat cahaya, air, dan sentuhan.
Contoh iritabilitas tumbuhan yang rangsangannya berupa air adalah akar tumbuhan akan tumbuh mendekati daerah yang banyak airnya. Sedangkan yang rangsangannya berupa cahaya adalah bunga matahari selalu bergerak menuju ke arah cahaya matahari.
Pernahkah kamu melihat tumbuhan putri malu? Tumbuhan putri malu ketika kamu sentuh akan mengutupkan daunnya. Menutupnya daun putri malu menunjukkan bahwa tumbuhan tersebut peka terhadap rangsangan sentuhan.
Iritabilitas pada tumbuhan dibedakan berdasarkan rangsangan yang mereka terima, yaitu
Gerak Autonom adalah gerak yang belum diketahui secara jelas penyebabnya diduga rangsangnya berasal dari dalam tubuh tumbuhan itu sendiri, karena itu disebut gerak autonom (endonom).
Sebagai contoh adalah gerak mengalirnya sitoplasma dalam sel, gerak melengkungnya kuncup daun karena perbedaan kecepatan tumbuh. Atau gerak yang diperlihatkan tumbuhan ketika tumbuh, seperti tumbuhnya akar, batang daun dan bunga.
Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya rangsangan dari lingkungan sekitar. Berdasarkan jenis rangsangannya, gerak esionom dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu tropisme, taksis, dan nasti.
- Gerak Tropisme
Tropisme adalah gerak sebagian tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar dan arah geraknya dipengaruhi oleh arah rangsangannya.
Tropisme biasanya diberi nama sesuai dengan jenis rangsangannya. Gerak tropisme yang mendekati arah rangsangan disebut tropisme positif sedangkan gerak tropisme yang menjauhi rangsangan disebut tropisme negatif.
Contoh, Geotropisme/gravitropisme adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi. Sedangkan Hidrotropisme adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan kelembaban atau air. Makhluk hidup memiliki kecenderungan untuk mendekati atau menjauhi air.
Tigmotropisme adalah gerak tropisme yang dipengaruhi benda padat. Tumbuhan merambat umumnya tumbuhnya lurus terus menerus hingga ujung batangnya menyentuh sesuatu.
Kontak ini menyebabkan lengkungan pada tumbuhan. Sel pada bagian yang bersentuhan dengan benda lain perkembangnya lebih lambat dibandingkan dengan bagian yang tidak tersentuh, sehingga pertumbuhannya mnjadi melengkung. Contoh : Gerak membelit sulur tumbuhan markisa dan mentimun.
Fototropisme/heliotropisme adalah gerak tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan cahaya. Umumnya arah tumbuh tumbuhan dipengaruhi oleh cahayanya, khususnya cahaya matahari.
Pertumbuhan yang mendekati sumber cahaya disebut fototropisme positif sedangkan yang menjauhi sumber cahaya disebut fototropisme negatif (skototropisme).
Contoh fototropisme negatif adalah pada Monstera Sp yang pertumbuhannya mendekati arah gelap.
Terakhir Kemotropisme adalah gerakan tropisme yang dipengaruhi oleh bahan kimiawi/zat kimia. Contohnya : gerak pertumbuhan buluh serbuk sari menuju bakal buah saat berlangsungnya pembuahan.
- Gerak Taksis
Gerak Taksis adalah gerak seluruh bagian tumbuhan yang arahnya dipengaruhi oleh sumber rangsangan. Gerak Taksis biasanya dilakukan oleh organisme uniseluler. Berdasarkan jenis rangsangannya, taksis dapat dibedakan menjadi kemotaksis dan fototaksis.
Kemotaksis yaitu gerak taksis yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa bahan kimia. Contohnya : gerak pada sel sperma tumbuhan berbiji tertutup yang menuju sel telur karena adanya rangsangan senyawa kimia yang diproduksi oleh sel telur.
Sedangkan Fototaksis yaitu gerak taksis yang dipengaruhi rangsangan berupa cahaya. Contohnya : Gerak kloroplas pada Spirogyra yang bergerak ke daerah yang terkena cahaya.
- Gerak Nasti
Gerak Nasti adalah gerak sebagian tumbuhan akibat rangsangan dari luar, tetapi arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Macam gerak Nasti adalah sebagai berikut :
- Gerak Higroskofis
Gerak Higroskopis disebabkan perubahan kadar air. Sebagai contohnya adalah:
KITA sudah mempelajari Bab 9 tentang Tanah dan Keberlangsungan Kehidupan dalam buku IPA kelas 9 semester 2. Bagaimana rangkumannya? Berikut rangkumannya.
Selain sebagai tempat hidup berbagai hewan tanah, tanah juga menghidupi tumbuhan dan hewan yang hidup di atas tanah? Lebih jelasnya peran tanah bagi kehidupan, simak tulisan di bawah ini.
Hama tanaman adalah masalah umum yang sering dihadapi oleh para petani dan penghobi kebun.
Ada beberapa teknologi perkembangbiakan tumbuhan yang kini banyak dilakukan. Apa saja itu? Simak uraian di bawah ini.
Tumbuhan yang bijinya tidak tertutup kulit buah atau berbiji terbuka disebut tumbuhan Gymnospermae. Pohon pinus, pohon ginkgo, dan pakis haji juga tergolong Gymnospermae.
Pada perkembangbiakan generatif, sel sperma dan sel telur mengalami fertilisasi, sehingga terbentuk embrio yang tersimpan dalam biji. Biji dapat tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan baru.
Kesadaran masyarakat dalam menjalankan ibadah kurban tahun ini menjadi sorotan positif.
Peneliti IPB University Nyoto Santoso mengatakan bahwa lutung sentarum, yang merupakan primata endemik Kalimantan, hingga kini belum termasuk dalam mandat pengelolaan BBTNBKDS.
Kalau tertampung di shelter, hewan-hewan tersebut akan mendapatkan perawatan yang layak, asupan pakan dan minum yang memadai, serta vaksinasi lengkap.
Belangkas merupakan fosil hidup yang hanya terdiri dari empat spesies di dunia, tiga di antaranya terdapat di Indonesia.
Salah satu tantangan dalam merawat hewan kesayangan adalah memastikan mereka mendapatkan nutrisi dan perawatan yang sesuai dengan kebutuhan spesifik mereka.
Ada banyak jenis hewan yang dapat dititipkan, di antaranya anjing, kucing, kelinci, kura-kura, iguana, kuda, sapi, domba, kambing, hingga babi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved