Selasa 30 Agustus 2022, 16:35 WIB

Pengertian Fermentasi serta Pengolahan, Contoh, dan Manfaat

Joan Imanuella Hanna Pangemanan | Humaniora
Pengertian Fermentasi serta Pengolahan, Contoh, dan Manfaat

Antara/Yusuf Nugroho.
Pekerja menunjukkan kedelai di pabrik pembuatan tahu, Desa Ploso, Jati, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (21/7/2022).

 

ADA banyak makanan tradisional Indonesia yang diolah dengan cara fermentasi. Pembuatan tempe dan tauco yang berasal dari kedelai melalui proses fermentasi.

Fermentasi merupakan proses alami saat mikroorganisme seperti ragi dan bakteri mengubah karbohidrat, semisal pati dan gula, menjadi alkohol atau asam. Dalam proses ini, alkohol atau asam berperan dalam pembuatan pengawet alami yang dapat membuat makanan tersebut menghasilkan rasa yang berbeda. 

Proses fermentasi pada umumnya akan mengembangkan bakteri baik yaitu probiotik. Bakteri-bakteri baik ini dapat memberikan manfaat besar untuk tubuh seperti meningkatkan sistem imun, baik untuk pencernaan, dan lain-lain.

Pengolahan makanan fermentasi

Secara sederhana, proses fermentasi berarti makanan tersebut akan diawetkan agar menjadi lebih enak dan dapat dimakan dalam waktu yang lama. Secara lengkap, makanan yang difermentasi akan melalui berbagai proses yang bisa dibilang kompleks. Misalnya dalam pembuatan tempe, fermentasi dilakukan dengan menggunakan jamur Rhizopus sp.

Jamur tersebut bertujuan membuat olahan kacang kedelai menjadi lebih padat hingga berbentuk tempe. Proses fermentasi akan membuat jamur tumbuh pada permukaan dan menembus ke dalam kedelai. 

Hal itu akan membuat biji kedelai menyatu. Jika sudah berbentuk tempe, kandungan gizi yang terkandung akan bertambah. Selain itu, rasa kacang dari keledai akan berubah menjadi rasa tempe yang khas.

Contoh makanan yang difermentasi

- susu dan yogurt.
- dadiah.
- calo.
- cuka apel.
- kimchi.
- tapai singkong.
- miso.
- sauerkraut.
- peuyeum.
- brem.
- terasi.
- oncom.
- sosis fermentasi.

Manfaat makanan yang difermentasi

1. Baik untuk pencernaan.
2. Meningkatkan imunitas tubuh.
3. Mempermudah makanan untuk dicerna.
4. Memperbaiki dan meningkatkan mood.
5. Menurunkan berat badan.
6. Mengurangi gejala kecemasan dan depresi.
7. Menurunkan risiko penyakit jantung. (OL-14) 

Baca Juga

Dok. Pribadi

Bantu Akses Pendidikan Tinggi, SFD Arie Wibowo Beri Beasiswa ke Warga Daerah Terpencil

👤Ghani Nurcahyadi 🕔Minggu 24 September 2023, 21:28 WIB
Melalui koordinasi dan kolaborasi yang kuat dengan berbagai sektor, Arie memfasilitasi pemberian beasiswa kepada mereka yang berprestasi...
Ist

Kemendikbudristek Gelar Lomba Perahu Layar Tradisional

👤Mediaindonesia.com 🕔Minggu 24 September 2023, 21:11 WIB
Kemendikbudristek bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut gelar Lomba Perahu Layar di Manado, Sulawesi Utara, pada Minggu...
Freepik.com

Mengenal Tes NIPT yang Dapat Mengetahui Potensi Kelainan Genetik Pada Bayi

👤Ghani Nurcahyadi 🕔Minggu 24 September 2023, 21:09 WIB
NIPT atau Non-Invasive Prenatal Testing adalah tes skrining yang dapat dilakukan sejak usia kehamilan 10 minggu untuk mendeteksi kelainan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

  • Presiden PKS Buka-Bukaan Soal Pasangan Amin

    Berikut petikan wawancara khusus wartawan Media Indonesia Ahmad Punto, Henri Salomo, Akhmad Mustain, dan Rifaldi Putra Irianto di kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya