Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) melalui Jubirnya, Mohammad Syahril merespons persoalan penyakit monkeypox atau cacar monyet sebagai peringatan bagi dunia kesehatan setelah WHO menetapkan monkeypox adalah wabah Darurat Kesehatan Global pada 23 Juli 2022 lalu.
Syahril mengatakan dalam penanganannya, cacar monyet ini bisa sembuh sendiri jika masuk dalam kategori ringan dan tidak mengalami komplikasi. Angka kematian yang disebabkan oleh monkeypox pun masih tergolong rendah.
"Penyakit cacar monyet ini pecah & mengering setelah dua minggu, maka cacar ini akan sembuh dengan sendirinya. Setelah masa inkubasinya selesai, ruam pecah jadi bintik hitam. Nah, yang jadi masalah jika terjadi komplikasi. Jika tidak ada, maka bisa dengan menjaga daya tahan tubuh, makan teratur, dll. Angka kematian sekitar 0-11%," kata Jubir Kemenkes.
Baca juga: Komnas Perempuan Apresiasi Kebijakan Pemerintah Gunakan Kerangka CEDAW
Baca juga: Platform SatuSehat Integrasikan Data Kesehatan Nasional
Kemenkes sudah membuat skenario penanganan dan antisipasi agar monkeypox ini tidak menyebar dan bisa ditanggulangi sejak dini m, di antaranya dengan tata laksana simptomatik dan supportif, perawatan ruang isolasi, penderita diberikan asupan nutrisi dan cairan cukup, penapisan dan tata laksana komorbid serta infeksi sekunder, pengawasan dan tata laksana harian bagi penderita yang dirawat.
Sementara itu, Syahril mengatakan untuk vaksinasi cacar monyet sendiri belum akan dilaksanakan dan belum tersedia di Indonesia karena belum ada persetujuan dari Badan POM.
Gejala yang ditimbulkan seperti demam, pembengkakan kelenjar getah bening (leher, selangkangan), ruam yg muncul bertahap, bintik merah, dan vesikel bernanah.
Monkeypox adalah penyakit zoononis yang penularannya melalui cairan. Penularan ini bisa dari hewan ke manusia (cairan tupai, tikus, monyet), manusia ke manusia (kontak langsung, saluran napas, inokulasi melalui mikrolesi pada kulit seperti gigitan atau goresan, dan dari ibu ke bayi (melalui plasenta janin)
Di dunia, catatan monkeypox yang terjadi di antaranya 99,5% terjadi pada laki-laki dengan rata-rata usia 37 tahun, 60% terjadi pada kelompok gay dan biseksual, serta 41% terjadi pada penderita HIV positif.
"Ini bukan penyakit menular seksual, tapi ini meningkat penularannya jika berhubungan seksual karena termasuk zoonosis. Penularan lewat droplet," kata Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Robert Sinto.
Dalam pengelompokkan oleh WHO, Indonesia termasuk klasifikasi satu dimana belum pernah melaporkan kasus monkeypox atau negara yang pernah melaporkan tapi tidak melaporkan lagi kasus ini setelah 21 hari terakhir. (H-3)
KEPALA Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus, Kamis (26/6), mengatakan bahwa badan tersebut berhasil mengirimkan pengiriman medis pertamanya ke Gaza sejak 2 Maret.
Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2021, 10 penyebab kematian teratas menyumbang 39 juta kematian, atau 57% dari total 68 juta kematian di seluruh dunia.
Kanker hati kini jadi penyebab kematian tertinggi akibat kanker secara global. Tepatnya peringkat 6 berdasarkan data WHO.
Dalam waktu singkat, lebih dari 5 juta remaja perempuan Indonesia telah menerima vaksin HPV.
HARI Donor Darah Internasional atau World Blood Donor Day jatuh pada tanggal 14 Juni setiap tahunnya. Peringatan tersebut diresmikan sejak tahun 2004 oleh WHO.
WHO mengungkap kebersihan di lingkungan rumah berperan penting dalam pencegahan kanker serviks.
Rasio dokter di Indonesia hanya sekitar 0,60 hingga 0,72 dokter per 1.000 penduduk. Angka itu jauh di bawah standar WHO yaitu 1 dokter per 1.000 penduduk.
Sebanyak 103 lokasi Koperasi Desa Merah Putih akan menjadi proyek percontohan untuk kehadiran klinik dan apotek desa.
DIREKTUR Penyakit Menular, Kementerian Kesehatan, Ina Agustina Isturini, mengatakan bahwa Indonesia menempati posisi ketiga dalam penemuan kasus kusta di dunia pada 2023.
Hingga saat ini, layanan tes HIV tersedia di 514 kabupaten/kota, layanan IMS di 504 kabupaten.
Dari 356 ribu ODHIV tersebut, sekitar 67 persen atau 239.819 orang sedang dalam pengobatan dan sekitar 55 persen atau 132.575 virusnya tersupresi.
Data Kementerian Kesehatan menunjukkan di periode 2024, ada lebih dari 4.500 kasus IMS pada rentang kelompok muda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved