Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Perkembangan teknologi secara masif dinikmati semua kelompok usia, termasuk anak-anak. Sekarang banyak anak yang sudah menunjukkan minatnya terhadap teknologi digital.
“Kalau usia anak yang mulai aktif dan menunjukkan minat ke internet, coba arahkan supaya tidak menjadi kaum rebahan dan hanya scroll media sosial saja. Orangtua bisa tawarkan kepada anak untuk mengikuti les-les terkait teknologi,” ujar Relawan Mafindo, Puji F. Susanti di Lumajang, Jawa Timur, Kamis (14/7).
Kemudahan akses internet untuk anak-anak membuat bebas terkoneksi tanpa aturan. Anak-anak seakan lebih pintar dari orangtuanya dan ingin bebas, padahal belum mengerti risiko dari penggunaan internet. Sekarang ini banyak anak belum memahami rekam jejak digital.
Oleh karena itu, orangtua punya peran penting memantau dan mengarahkan anak dalam penggunaan internet. Orangtua harus memahami internet sehat. Penggunaan internet harus secara hati-hati, sehingga anak mengakses informasi yang sepantasnya didapat dan tidak mengakses hal-hal berbau negatif. “Screen time anak tidak hanya untuk melihat konten-konten media sosial, tapi belajar dengan teman-teman lain, sehingga minatnya terhadap media internet tersalurkan,” kata Puji. (OL-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved