Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
TERCATAT hingga Senin (2/5) ini, lebih dari 27 juta masyarakat rentan dan umum sudah menerima vaksin covid-19 dosis ketiga atau booster.
Program vaksin booster bagi masyarakat sudah berjalan sejak 12 Januari 2022. "Jumlahnya sebanyak 27,62 juta orang," bunyi keterangan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Selain itu, Kemenkes juga merinci data penerima vaksin booster berdasarkan kategori usia dan profesi. Sebanyak 1,58 juta tenaga kesehatan (nakes) rampung menerima vaksin booster per hari ini.
Baca juga: Hari Pertama Lebaran, Kasus Covid-19 Bertambah 168 Orang
Adapun vaksinasi booster untuk nakes lebih dulu diatur dalam Surat Edaran Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor: HK.02.01/1/1919/2021. Vaksin dosis ketiga untuk nakes menggunakan merek Moderna, karena memiliki efikasi yang lebih tinggi.
Lalu, sebanyak 434.073 orang menerima vaksin booster dari skema Gotong Royong. Berikutnya, 4,03 juta kalangan lanjut usia, serta 452.500 anak usia 12-17 tahun turut terlindungi vaksin dosis ketiga.
"Sedangkan anak usia 6-11 tahun sudah 1.651 orang yang menerima vaksin booster," lanjut keterangan tersebut.(OL-11)
Jumlah masyarakat Indonesia yang disuntik vaksin covid-19 dosis keempat atau booster kedua terus meningkat
Pemerintah menganjurkan agar masyarakat tetap melakukan vaksin booster covid-19 meski aturan wajib masker resmi dicabut.
"Vaksinasi dosis booster kedua sangat penting untuk mengendalikan penyebaran covid-19 dan mencegah terjadinya lonjakan kasus."
DI saat meningkatnya jumlah pasien Covid-19, persedian vaksin Covid-19 di sejumlah Puskesmas di Surabaya, Jawa Timur, kembali kekurangan vaksin.
Masyarakat rentan dan umum penerima vaksin booster kedua juga bertambah. Jumlahnya kini mencapai 1.036.598 orang.
LEBIH dari 18 ribu orang di Indonesia menerima vaksin covid-19 dosis ketiga hari ini, Sabtu, 11 Maret 2023. Data itu termuat dalam laman covid19.go.id
Kementerian Kesehatan resmi menetapkan PT Etana Biotechnologies Indonesia sebagai salah satu Laboratorium Pusat Unggulan Pengembangan Vaksin dan Produk Bioteknologi.
MENINGKATNYA kasus campak di Indonesia dinilai berkaitan dengan turunnya cakupan imunisasi rutin lengkap dalam beberapa tahun terakhir.
KABUPATEN Sumenep, Jawa Timur menetapkan Kasus Luar Biasa (KLB campak) karena kasus yang mulai menunjukkan grafik meningkat. Per 21 Agustus 2025 terdeteksi 1.035 kasus campak di Sumenep.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) tengah mengejar target eliminasi kasus campak di Sumenep, Madura. Saat ini telah ditetapkan status Kejadian Luar Biasa campak (KLB Campak) di Sumenep.
Kasus Raya, anak yang meninggal karena tubuhnya dipenuhi dengan cacing di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, seharusnya bisa dicegah jika keluarga dan lingkungan sekitar saling mengingatkan.
Jika diabetes menyerang di usia muda, tubuh akan terpapar kadar gula darah tinggi dalam jangka waktu panjang, sehingga risiko komplikasi seperti penyakit jantung, stroke dan lainnya meningkat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved