Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
DOSEN Departemen Pra Klinik Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dr. Sri Wahdini, M.Biomed, Sp.Ak menyatakan mata lelah akibat sering menatap gawai maupun layar monitor perlu segera diatasi dengan akupresur mandiri.
"Mata Lelah (Astenopia) merupakan kondisi saat mata mengalami kelelahan karena terus-menerus digunakan (bekerja) dalam waktu yang lama. Keluhan yang sering dirasakan, antara lain mata terasa nyeri, pedih, gatal, berair, atau kering, yang diikuti dengan pandangan kabur atau silau terhadap cahaya," ujar dr. Sri Wahdini dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/12)
Menurut dia, salah satu cara mencegah dan menangani keluhan akibat mata lelah adalah dengan akupresur mandiri. Akupresur mandiri adalah pemijatan atau penekanan titik-titik akupunktur menggunakan jari tangan atau alat bantu tertentu yang dilakukan di tubuh sendiri.
Baca juga: Panitia Perayaan Natal Nasional 2021 Bantu Korban Erupsi Semeru
"Akupresur mandiri untuk mata lelah memiliki kelebihan, yaitu relatif aman untuk diterapkan oleh siapapun, kapanpun, dan dimanapun serta dapat mencegah dan mengurangi keluhan mata lelah akibat dipakai bekerja, misalnya menatap layar monitor," katanya.
Untuk itu, FKUI mengadakan pelatihan akupresur mandiri guna mengatasi mata lelah atau astenopia. Pelatihan yang diselenggarakan secara daring tersebut diikuti oleh 170 peserta. Mayoritas dari peserta pelatihan adalah pegawai kantor yang bekerja menggunakan gawai atau bekerja di depan layar monitor dalam waktu lama.
Pelatihan yang berlangsung pada akhir November 2021 merupakan bentuk pengabdian masyarakat (pengmas) yang diketuai dr. Sri Wahdini, M.Biomed, Sp.Ak., serta melibatkan dosen dan peserta didik program studi Sp-1 Akupunktur Medik FKUI. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai mata lelah dan tata laksananya terutama pada pekerja kantoran.
Kegiatan Pengmas tersebut menghadirkan beberapa narasumber, di antaranya adalah dr. Astri Mulyantini, Sp.Ok yang memberikan penjelasan mengenai gejala, tanda dan pencegahan timbulnya mata lelah, sedangkan dr. Irma Nareswari, B.Med.Sc, Sp.Ak, dan dr. Didi Lazuardi, Sp.Ak menyampaikan materi cara dan praktik akupresur mandiri untuk mengatasi mata lelah.
Pengmas mendapat dukungan Direktorat Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia (DPPM UI) melalui Hibah Penugasan Program Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat.
Tim pengabdi berharap kegiatan ini dapat terselenggara secara rutin, karena dengan pelatihan akupresur mandiri menggunakan metode daring banyak masyarakat dari berbagai daerah dapat mengikuti pelatihan dan merasakan manfaat akupresur mandiri. (Ant/H-3)
Apabila aset UI dikelola secara produktif akan dapat membantu subsidi bagi Uang Kuliah Tunggal atau UKT bagi mahasiswa.
Upaya ini merupakan langkah UI meningkatkan kualitas pendidikan yang bertaraf internasional yang pada ujungnya meningkatkan revenue bagi universitas.
SEJUMLAH anak berbakat dari Pulau Morotai, Maluku Utara, tiba di Kampus UI Depok. Ini menjadi babak baru dalam perjalanan Ekspedisi Patriot UI di Morotai.
PENGACARA terkemuka di Asia, Pramudya A. Oktavinanda, mendaftarkan diri menjadi salah satu kandidat Ketua Ikatan Alumni (Iluni) Universitas Indonesia periode 2025-2028.
UI mendorong semua pihak yang mendapatkan tekanan atau ancaman pemerasan untuk melapor pada pihak kepolisian.
Ketua Unit Kerja Khusus (UKK) Science Techno Park(STP) UI, Chairul Hudaya mengutarakan pihaknya memiliki 10.000 hak kekayaan intelektual yang masih aktif saat ini yang dapat dihilirisasi.
Ribuan warga Kota Ternate, Maluku Utara, menerima layanan kesehatan gratis dan edukasi medis dalam kegiatan BUMI 3.0 yang digelar FKUI dan alumni FKUI angkatan 1994 (Komet'94).
Di tengah kondisi banjir yang melanda wilayah Jabodetabek, FKUI turut menyoroti pentingnya akses layanan kesehatan bagi masyarakat yang terdampak.
Dies Natalis ke-75 FKUI bukan sekadar perayaan tapi juga refleksi perjalanan panjang FKUI dalam mencetak saintis dan profesional medis berkualitas dan mampu berkontribusi bagi bangsa.
50% pasien kanker prostat di Indonesia baru melakukan deteksi ketika kondisi penyakitnya telah berada pada stadium lanjut.
Pada dasarnya, terlalu banyak mengonsumsi garam dapat memicu darah tinggi atau hipertensi, sementara hipertensi merupakan pemicu utama penyakit ginjal kronis.
Walapun sudah ada InPres No. 67 tahun 2021 untuk TB, tetapi target eliminasi tuberkulosis di 2030 masih merupakan tantangan amat besar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved