Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
Ketika menggunakan gawai dan media sosial , masyarakat khususnya perempuan harus mengedepankan prinsip cakap digital yang terdiri atas unsur memahami, terampil, serta bertingkah laku positif dan produktif.
Mengimplementasikan konsep cakap digital, maka perempuan akan terhindar dari ekses buruk yang ditimbulkan dari penggunaan gawai dan media sosial.
“Kita menggunakan gawai dan media sosial harus smart atau cakap. Jangan sampai budaya-budaya hoax, pamer, bullying, atau ingin eksis malah akan menjerumuskan kita menjadi pribadi yang jauh dari nilai-nilai," tutur Tenaga Ahli Menkominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa Devie Rahmawati dalam Halaqoh Alim Ulama dan Perempuan Nahdatul Ulama (NU) bertema Gerakan Literasi Digital Fatayat NU Mewujudkan Perempuan Bijak dan Cerdas Bermedia pada Rabu (10/11) hingga Jumat (12/11).
Ketua Bidang Politik Hukum dan Advokasi PP Fatayat NU Siti Mukarromah,
menegaskan, dengan berpegang teguh pada ajaran agama, para perempuan di tubuh NU tidak lagi tersesat oleh akses buruk perkembangan teknologi digital. "Dengan acara ini, kami harapkan Fatayat NU mampu menggali nilai-nilai luhur Islam ahlussunah waljamaah, menempatkan standar etika dan norma dalam berinteraksi digital," kata Siti Mukarromah.
Fatayat NU, kata Siti Mukarromah, akan terus berperan dalam pendewasaan digitalisasi untuk mewujudkan perempuan Indonesia bijak dan cerdas bermedia. Acara ini diselenggarakan atas kerja sama antara Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama PP Fatayat NU ini juga bertujuan mendorong perempuan NU memberikan edukasi digital yang baik kepada keluarga dan organisasi. Terlebih, anggota Fatayat NU mayoritas berusia produktif.
"Perubahan adalah sunnatullah yang pasti terjadi dan akan terus terjadi, yang patut dipermasalahkan adalah bagaimana menyikapinya. Posisi Fatayat NU, dengan DNA dan karakter NU, senantiasa sesuai dan seiring dengan hukum perubahan itu sendiri," kata Siti Mukarromah. (*/X-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved