Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
PUSAT Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menetapkan Indonesia sebagai negara dengan tingkat penularan covid-19 rendah atau Level 1, pada Senin (25/10).
"Penetapan ini merupakan motivasi yang memberikan semangat baru bagi Indonesia agar lekas bebas dari pandemi covid-19," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Rabu (3/11). Menkominfo tetap mengingatkan masyarakat tidak boleh terlena dengan penetapan status tersebut.
Menurutnya, masyarakat harus tetap waspada karena ancaman gelombang ketiga dan varian baru virus korona masih terus mengintai. "Masyarakat, baik yang berada di Indonesia maupun yang hendak masuk ke Indonesia, wajib tetap disiplin protokol kesehatan dan mematuhi setiap kebijakan pemerintah. Tidak ada toleransi bagi pihak yang melanggar ketentuan," katanya.
Senada, Epidemiolog Kamaluddin Latief mengatakan bahwa status tersebut menjadi kabar gembira karena akan berpengaruh terhadap banyak hal, termasuk kesempatan travelling atau berlangsungnya aktivitas skala internasional. Namun, dia mengingatkan bahwa hal ini tidak boleh membuat masyarakat lengah. Kewaspadaan dan kedisiplinan harus terus dipertahankan agar tren positif dapat terus terjaga.
"Yang harus diingat juga bahwa jumlah kasus yang positif, indicator positivity rate, jumlah yang severity level-nya berat dan jumlah kematian akibat covid-19, sifatnya sangat dinamis," tegasnya. Menurutnya, tren ini bisa turun dan kembali naik, bergantung kepada kedisiplinan, cakupan vaksinasi, dan mutasi virus. Untuk itu, kampanye vaksinasi di masyarakat terutama wilayah perifer harus terus digaungkan.
Dalam kondisi endemi, lanjutnya, covid-19 mungkin akan hilang di beberapa negara, tetapi berisiko muncul kembali. Terlebih, apabila negara tersebut memiliki cakupan vaksinasi yang rendah, pelayanan kesehatan yang kurang, dan literasi kesehatan masyarakat yang rendah.
Kamal menekankan, hal yang paling penting dilakukan sekarang adalah membangun literasi kesehatan sebaik mungkin. Masyarakat harus terbiasa dengan budaya baru yang sebetulnya sudah tertanam lama di banyak negara maju. Dia menilai pandemi covid-19 harus momentum bagi masyarakat Indonesia untuk mengubah perilaku kesehatan. Kebiasaan mulai dari mencuci tangan, membuang sampah, hingga menggunakan masker, dan berbagai hal produktif lain dalam memutus transmisi penularan penyakit harus menjadi budaya yang melekat di masyarakat Indonesia ke depan.
Baca juga: Efektif Hari Ini, Bandara AP II Berlakukan Syarat Terbang dengan Antigen
"Pencegahan penyakit tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah. Bagian besar juga ada di sisi masyarakat. Promosi dan pencegahan kesehatan harus menjadi awareness bagi masyarakat. Menjadi program permanen dan rutin dengan kolaborasi masyarakat-pemerintah khususnya institusi kesehatan," ujar Kamal. (RO/OL-14)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
KETUA Satgas covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia Erlina Burhan, menyarankan masyarakat untuk tetap melaksanakan vaksinasi ke-4 atau booster ke-2.
Achmad menyebut bahwa pemberian uang jasa pelayanan medis Covid-19 tidak berpedoman pada aturan yang berlaku
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Kasus covid-19 di Indonesia bertambah 565 pada Minggu, 9 April 2023. Total kasus konfirmasi positif di Indonesia mencapai 6.751.168 orang.
Coba ingat-ingat lagi wajah orang terdekat kita yang telah tiada. Begitu pula deretan angka yang hingga kini masih terpampang di laman situs covid19.go.id. Mereka bukan statistik belaka.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Agar kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara tidak merambat ke Indonesia maka pengawasan di pintu masuk negara juga perlu diperketat
Pada November tahun ini diharapkan ada 5 juta dosis vaksin dalam negeri yang bisa dipakai masyarakat dan pada Desember juga diproduksi 5 juta dosis.
Aplikasi PeduliLindungi dikembangkan untuk memutus mata rantai penularan covid-19, yang tersedia untuk gawai dengan sistem operasi Android dan iOS, serta versi website.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved