Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
KELOMPOK usaha Sinar Mas menyumbang Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya berupa bangunan auditorium untuk Fakultas Teknik Industri (FTI) ITS senilai Rp3,2 miliar.
"Selama ini, kami fokus ke universitas di wilayah barat, karena perusahaan kita banyak di sana, padahal ITS sudah 35-an tahun membantu pengembangan perusahaan kami di Rungkut," kata Managing Director President Office Sinar Mas Land Dhony Rahajoe di Rektorat ITS Surabaya, Selasa (3/5).
Didampingi Direktur Jenderal Kelembagaan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemeristek Dikti) Patdono Suwignjo dan Rektor ITS Prof Ir Joni Hermana MSc ES PhD, pihaknya juga bersyukur karena ada 90 dari 2.300 mahasiswa penerima beasiswa Sinar Mas yang digulirkan sejak 2007 ternyata berasal dari ITS.
"Sekarang, kami berusaha membangun sinergitas dengan ITS. Kebetulan, Rektorat ITS menentukan FTI belum memiliki auditorium, kami membantu auditorium yang rencananya akan selesai dalam tiga bulan ke depan," katanya di sela penandatanganan nota kesepahaman (MoU) untuk bantuan auditorium itu.
Menurut dia, perguruan tinggi merupakan salah satu mitra kunci perusahaannya. "Semoga auditorium yang kami bantu akan dapat digunakan untuk forum ilmiah para ahli Teknik Industri, baik kuliah tamu, sidang terbuka tesis atau disertasi, maupun seminar atau simposium," katanya.
Ia berharap bantuan untuk ITS yang pertama kalinya itu akan membuka 'pintu' kerja sama ITS dengan Sinar Mas Group untuk masa mendatang. "Bisa saja nanti akan kami jajaki kerja sama dalam teknologi aplikasi," katanya.
Dalam kesempatan itu, Rektor ITS Joni Hermana, mengaku, pihaknya memang mengarahkan sumbangan Sinar Mas Group ke FTI, karena FTI memang membutuhkan auditorium untuk berbagai pertemuan ilmiah.
"Apalagi, Teknik Industri merupakan salah satu dari tiga jurusan yang cukup favorit bersama Informatika dan Elektro, karena itu saya kira bantuan Sinar Mas akan memberikan kontribusi yang tidak kecil bagi FTI," katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Kelembagaan Kemenristek Dikti Patdono Suwignjo menegaskan bahwa Sinar Mas Group memang merupakan salah satu konglomerasi yang peduli pada perguruan tinggi.
"Namun, kepedulian itu selama ini memang masih ke wilayah barat, karena itu saya memintanya untuk berusaha menoleh ke timur. Saya jamin perhatian itu tidak akan sia-sia, karena ITS merupakan salah satu dari 'tiga besar' universitas terkemuka yang kita miliki," katanya.
Oleh karena itu, ia berharap bantuan kepada ITS itu akan menjadi langkah awal untuk mewujudkan kerja sama berikutnya, apalagi ITS merupakan perguruan tinggi yang didorong pemerintah untuk 'mengasuh' perguruan tinggi di kawasan timur Indonesia. (Ant/OL-5)
Sebagai anggota World Cities Culture Forum, Jakarta akan menghadirkan kembali festival budaya Jepang berskala besar.
KALIMANTAN Timur (Kaltim) menggelar festival budaya berskala internasional bertajuk, East Borneo International Folklore Festival (EBIFF) 2025.
Pesenggiri Festival 2025Â menggabungkan pameran karya seni tapis kuno dengan berbagai aktivitas kreatif lainnya.Â
SAWINDU Galuh Pakuan Cup Seri VIII kembali hadir sebagai festival budaya dan olahraga seni beladiri terbesar di Indonesia.
Festival ini memukau pengunjung dengan berbagai pertunjukan seni tradisional, seperti Tari Soya Soya dari Maluku Utara, Tari Mambo Simbo dari Papua
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved