Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PROVINSI Sumatra Barat akan diproyeksikan sebagai pusat penanggulangan bencana untuk regional Sumatera. Karena itu, DPR mendorong Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penanggulangan Bencana di Padang ditingkatkan statusnya menjadi Balai Besar Logistik dan Diklat BNPB.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanti mengatakan peningkatan status tersebut penting dilakukan karena untuk mengantisipasi ancaman bencana gempa dan tsunami di wilayah Sumatera.
"UPT BNPB Padang nantinya akan naik kelas menjadi Balai Besar Logistik serta Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) BNPB. Nantinya, gedung ini akan memiliki empat fungsi antara lain sebagai kantor kemudian sebagai gudang logistik untuk regional Sumatera,” ujar Yandri dalam keterangannya, Kamis (9/9).
Yandri mengungkapkan hal tersebut sudah mendapat persetujuan dari Menpan RB. Kedepannya, selain berfungsi sebagai Gudang logistik, juga akan menjadi tempat pelatihan khususnya untuk memperkuat sumber daya manusia dan sebagai Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) regional Sumatera.
Politisi Fraksi PAN ini menyampaikan beberapa persyaratan dari Menpan RB yang harus dipenuhi.
“Pertama, adanya lahan tanah dan bangunan. Kedua, adanya personil atau Sumber Daya Manusia. Ketiga, adanya aktifitas dan program. kedepannya Balai Besar akan dipimpin oleh pejabat setingkat direktur,” ungkap Yandri.
Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah menyebutkan alih status menjadi Balai Besar Logistik dan Peralatan tersebut akan menguntungkan masyarakat Sumbar kerena akan mempercepat penanganan bencana alam dan menjadi lebih baik lagi.
Dirinya mengatakan Pemerintah Provinsi Sumbar akan memberikan dukungan penuh untuk peningkatan fasilitas Balai Besar Logistik dan Peralatan BNPB di Padang. Salah satu bentuk dukungan tersebut yaitu melakukan penambahan hibah lahan.
Sekretaris Utama (Sestama) BNPB, Lilik Kurniawan menuturkan alih aset UPT dan Pusdalops Penanggulangan Bencana menjadi Balai Besar Logistik dan Peralatan sudah dilakukan sehingga ke depan pengelolaannya akan langsung di bawah BNPB.
Selain Balai Besar Logistik dan Peralatan BNPB, di lokasi ini rencananya juga dikembangkan menjadi Pusdalog Regional serta pusat pendidikan dan pelatihan kebencanaan untuk memperkuat sumber daya manusia (SDM). Untuk itu, BNPB masih membutuhkan tambahan hibah lahan sekitar dua hektare lagi agar pembangunan bisa lebih maksimal.
"Dengan adanya Balai Besar Logistik dan Peralatan Regional ini nantinya kesiapan SDM penanggulangan bencana di wilayah Sumatra akan lebih memadai dan profesional," kata Lilik.
Tentu juga mempersingkat jarak ketika terjadinya bencana di wilayah Sumatra. “Kalau terjadi bencana logistik bisa didorong dari sini. Tidak perlu menunggu dari Jakarta,” pungkasnya. (H-2)
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat di wilayah pesisir untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gempa dan tsunami yang dapat terjadi kapan saja.
KEKHAWATIRAN akan tsunami besar di wilayah Pasifik mulai mereda pada Rabu (30/7), setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,8 mengguncang wilayah terpencil di Semenanjung Kamchatka, Rusia.
Pemerintah Jepang hingga saat ini masih belum mengakhiri peringatan tsunami imbas gempa Rusia dengan magnitudo 8,8 yang terjadi pada Rabu, 30 Juli 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada Rabu (30/7) malam, resmi mengakhiri peringatan tsunami yang sebelumnya dikeluarkan pascagempa Kamchatka di Rusia.
GEMPA bumi yang terjadi di Kamchatka, Rusia sebesar Magnitudo 8,7 dapat meminimalisir jumlah korban didukung karena sistem peringatan dini yang sangat baik.
BNPB menyebut propagasi atau perambatan gelombang laut tsunami akibat gempa M 8,7 yang terjadi wilayah pesisir timur Rusia, masih berlangsung di perairan Indonesia.
Gempa bumi di Kendal tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif, sehingga guncangan dirasakan di daerah Kendal.
Google berhasil mengubah lebih dari 2 miliar ponsel pintar Android menjadi jaringan peringatan dini gempa bumi yang efektif.
Daftar cincin api dunia dan fakta mengejutkan Kamchatka, kawasan vulkanik paling aktif. Apakah benar Kamchatka yang paling ganas di bumi?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved