Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kemendikbudristek mengimbau perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS) untuk menetapkan biaya pendidikan yang terjangkau bagi mahasiswa. Pasalnya, di masa pandemi ini, sektor ekonomi terdampak parah.
"Tentu kita selalu himbau PTN maupun PTS agar biaya pendidikan tinggi terjangkau oleh masyarakat luas," ungkap Dirjen Dikti Prof. Nizam kepada Media Indonesia, Selasa (8/6).
Baca juga: Ini Cara Peroleh Kuota Gratis Pendidikan dari Indosat
Imbauan tersebut tidak hanya untuk biaya perkuliahan atau biaya SKS, tetapi juga biaya masuk atau pendaftaran awal.
Untuk tes masuk SNMPTN dan SBMPTN, pemerintah telah membantu biaya pendaftaran. Sementara untuk tes masuk jalur mandiri tidak ada bantuan pemerintah, namun diharapkan masih biaa terjangkau.
"Biaya ujian masuk yang dibantu pemerintah adalah untuk SNMPTN dan SBMPTN," imbuhnya.
Adapun, sejak awal pandemi pemerintah telah mengimbau semua PTN dan PTS untuk memberi keringanan kepada mahasiswa. Baik biaya pendidikan maupun proses perkuliahannya diberikan sedikit kelonggaran, termasuk soal tunggakan biaya pendidikan.(H-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved