Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
VAKSINASI Covid-19 telah dimulai Sejak Rabu 13 Januari 2021. Jokowi jadi yang pertama divaksin dilanjutkan beberapa tokoh. Pemberian vakin ini juga bertahap dilakukan kepada para tenaga kesehatan, pelayan publik lalu kemudian ke masyarakat.
Semua orang yang mendapat notifikasi suntikan vaksin corona harus patuh. "Sebelum divakin, dokter biasanya akan melakukan screening dengan memberikan beberapa pertanyaan," kata Dokter Spesialis Penyakit Dalam sekaligus Konsultan Alergi dan Imunologi RSUI Alvina Widhani dalam webinar RSUI bertajuk COVID-19 Update: Kondisi Terkini dan Vaksinasi, Jumat (15/1).
Hal itu tertuang dalam Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit nomor Hk.02.02/4/ 1 /2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), khususnya tabel ke-8.
Berikut pertanyaan-pertanyaannya:
Daftar pertanyaan sebelum vaksinasi Covid-19:
1. Apakah pernah terkonfirmasi menderita Covid-19?
2. Apakah sedang hamil atau menyusui?
3. Apakah sedang mengalami gejala ISPA dalam tujuh hari terakhir?
4. Adakah keluarga serumah yang kontak erat/suspek/konfirmasi/sedang dirawat karena Covid-19?
5. Apakah Anda memiliki riwayat alergi berat atau mengalami gejala sesak napas, bengkak dan kemerahan setelah divaksinasi COVID-19 sebelumnya? (pertanyaan untuk vaksinasi ke-2)
6. Apakah Anda sedang mendapatkan terapi aktif jangka panjang terhadap penyakit kelainan darah?
7. Apakah Anda menderita penyakit jantung (gagal jantung/penyakit jantung coroner)?
8. Apakah Anda menderita penyakit Autoimun Sistemik (SLE/Lupus, Sjogren, vaskulitis, dan autoimun lainnya)?
9. Apakah Anda menderita penyakit ginjal (penyakit ginjal kronis/sedang menjalani hemodialysis/dialysis peritoneal/transplantasi ginjal/sindroma nefrotik dengan kortikosteroid)?
10. Apakah Anda menderita penyakit Reumatik Autoimun/Rhematoid Arthritis?
11. Apakah Anda menderita penyakit saluran pencernaan kronis?
12. Apakah Anda menderita penyakit Hipertiroid/hipotiroid karena autoimun?
13. Apakah Anda menderita penyakit kanker, kelainan darah, imunokompromais/defisiensi imun, dan penerima produk darah/transfusi?
14. Apakah Anda menderita penyakit Diabetes Melitus?
15. Apakah Anda menderita HIV?
16. Apakah Anda memiliki penyakit paru (asma, PPOK, TBC)?
Alvina juag menjelaskan alur pelayanan vaksinasi Covid-19, yakni pertama pcalon penerima vaksin mendatangi Meja 1 untuk pendaftaran dan verifikasi data, lalu berlanjut ke Meja 2 untuk skrining anamnesa dan oemeriksaan fisik sederhana dan juga edukasi vaksin covid-19. Setelah selesai baru berlanjut ke Meja 3 untuk pemberian vaksin dan Meja 4 nantiny akan diberikan kartu vaksinasi dan penanda edukasi pencegahan Covid-19. (OL-4)
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Seperti halnya virus korona, bentuk patologi sosial semacam itu kini juga masih ada dan bergentayangan. Mereka cuma bermutasi menjadi bentuk lain, dari yang kelas teri hingga kakap.
“Saya mohon bangsa ini, pemimpin-pemimpin kita, dalam bidang politik mana semua, tolong tidak berkomentar kalau komentarnya belum jelas,” kata Luhut
Direct Digital Radiography (DDR) ciptaan I Gede Bayu Suparta dirancang dengan fitur pengambilan mode thorax untuk diagnosis untuk diagnosis pasien Covid-19.
Pandemi covid-19 mesti dibaca betapa ada yang salah dalam sistem kehidupan kita sehingga virus itu mampu memporak-porandakan setiap sendi kehidupan di seluruh dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved