Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
Perusahaan Sains dan Teknologi terkemuka, Merck akan menyelenggarakan Merck Life Festival pada 12 Desember 2020 secara virtual. Acara ini merupakan rangkaian acara peringatan 50 tahun sekaligus untuk menginspirasi masyarakat tentang masalah kesehatan dan sains dalam kehidupan sehari-hari.
Festival ini terdiri dari rangkaian sesi di kanal kesehatan dan sains yang terbuka untuk umum melalui platform Vidio.com dan forum kesehatan tertutup bagi para tenaga kesehatan yang dapat diakses melalui platform doctor to doctor (d2d).
“Untuk merayakan 5o tahun perjalanan Merck di Indonesia, Merck Life Festival adalah wujud keinginan untuk berkontribusi ke Indonesia sebagai Satu Merck,” ungkap Presiden Direktur PT Merck Tbk Evie Yulin, Selasa (8/12).
Evie mengatakan, pandemi ini merupakan situasi yang sulit bagi semua orang. Merck memutuskan untuk menyelenggarakan festival virtual sebagai cara terbaik untuk menjangkau banyak orang dengan tetap mematuhi protokol keselamatan.
"Kami harap festival ini dapat menginspirasi masyarakat dan para pemangku kepentingan tentang masalah kesehatan dan sains dalam kehidupan sehari-hari terutama di saat pandemi seperti ini,” kata dia.
Bertemakan “Transformative Journey”, festival ini rencananya dibuka Prof. Bambang P. S. Brodjonegoro, Ph.D. Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional yang akan menyampaikan tentang peranan inovasi dan kolaborasi dalam menyiapkan Indonesia menghadapi masalah dan tantangan di masa depan. Akan turut hadir juga Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, Sp.OG(K), MPH, Vice Director of Innovation and Busisness Development Indonesia Medical Education and Research Institute (IMERI) yang akan memaparkan masa depan pengobatan di Indonesia.
Direktur PT Merck Chemicals and Life Sciences Christopher Thomas menyampaikan, lima puluh tahun Merck Indonesia merupakan perjalanan kolaboratif. Karena itu, Merck mendapat penghargaan atas kolaborasi para pembicara ahli terkemuka, mitra, institusi, dan individu terkemuka di Merck Life Festival.
Lebih dari 30 pembicara yang terdiri dari praktisi kesehatan, ilmuwan, akademisi, regulator, figur publik akan hadir dan menyajikan berbagai topik penting, edukasi kesehatan untuk publik: mengenai diabetes, kanker tiroid, hipertensi, kanker kolorektal, fertilitas, dan pertumbuhan anak. Sementara itu, topik-topik sains bagi publik yakni: dari laboratorium hingga gaya hidup, efek blue light pada kulit, cara meningkatkan higienitas, jangan takut ke rumah sakit, stem cell untuk terapi: pro dan kontroversi dari sudut pandang sains. Festival akan ditutup dengan latihan penyembuhan diri dan meditasi oleh Reza Gunawan.
Selama festival ini Merck bermitra dengan Benihbaik.com untuk memberikan kesempatan kepada audiens untuk berdonasi kepada komunitas yang terkena dampak covid-19. Donasi ini akan diteruskan ke Forum Taman Bacaan Masyarakat Kabupaten Wonogiri untuk membantu anak-anak di Wonogiri memiliki akses internet yang lebih baik untuk pembelajaran virtual selama pandemi. (OL-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved