Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
KOORDINATOR Tim Pakar dan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menilai penananganan korona di Indonesia relatif terkendali dan berjalan dengan baik.
Kondisi itu merupakan buah dari kerja sama masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi covid-19.
“Ini adalah suatu prestasi nasional bersama, ternyata pemertinah dan masyarakat bisa sama-sama mengendalikan kasus,” ujarnya dalam bincang-bincang yang diselenggarakan BNPB secara daring, Senin (9/11).
Wiku menambahkan, Indonesia memiliki pengalaman yang baik dalam pengendalian virus lantaran dalam 8 bulan ini mampu menekan penyebaran.
Padahal dalam kurun waktu itu pula ada beberapa kali libur panjang yang berpotensi meningkatkan jumlah penyebaran virus.
Kenaikan dalam masa libur panjang hanya terjadi saat peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia pada Agustus lalu. Namun peningkatan jumlah kasus aktif itu dapat dikendalikan dengan baik, dibutktikan dengan jumlah pasien covid yang sembuh terus bertambah.
Apiknya penanganan pandemi juga dapat dilihat dari persentase tingkat kasus akitf di Indonesia yang sebesar 12,52%, lebih rendah dari kasus aktif dunia yang mencapai 26,79%. Pun demikian dengan tingkat kesembuhan nasional yang mencapai 84,14%, lebih tinggi 13,4% dari tingkat kesembuhan dunia di angka 70,71%. Sedangkan kematian nasional mencapai 3,34%, lebih tinggi dibanding tingkat kematian dunia 2,5%.
“Kalau kita lihat dari kondisi naisonal yang kesembuhan selalu naik, kasus aktif dan kematian selalu turun, itu adalah tren yang baik, dalam arti terkendali. Dengan adanya peningkatan kasus di daerah utara di Eropa, maka kita harus betul-betul waspada menjaga perbatasan kita, terutama kepada pekerja migran yang kembali ke Indonesia, atau misalnya umroh dan besok akan kembali ke Indonesia, kita harus betul-betul karantina dan testing dengan baik agar betul-betul tidak ada import case ke Indonesia.” tutur Wiku.
“Selama kita bisa menjaga seperti itu, bisa saja di tempat lain naik kasusnya, di Indonesia terjaga, karena kita sudah pengalaman delapan bulan bersama. Ini prestasi bersama bangsa Indonesia,” pungkasnya. (OL-8)
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Agar kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara tidak merambat ke Indonesia maka pengawasan di pintu masuk negara juga perlu diperketat
Pada November tahun ini diharapkan ada 5 juta dosis vaksin dalam negeri yang bisa dipakai masyarakat dan pada Desember juga diproduksi 5 juta dosis.
Aplikasi PeduliLindungi dikembangkan untuk memutus mata rantai penularan covid-19, yang tersedia untuk gawai dengan sistem operasi Android dan iOS, serta versi website.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
DINKES Kota Medan, Provinsi Sumatra Utara, mewaspadai penularan Mycoplasma Pneumonia dalam suasana Natal dan pergantian tahun dengan menerbitkan surat edaran.
KETUA MPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah kembali menerapkan wajib masker di masyarakat seiring munculnya virus korona BA.2.86 atau subvarian Pirola.
ADANYA relaksasi atau pelonggaran pemakaian masker dan rencana masa transisi dari pandemi menuju endemi setidaknya ada tiga hal yang perlu dilakukan masyarakat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved