Headline

KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.

Presiden: Pandemi Momentum Bangun Budaya Masyarakat Tangguh

Dhika Kusuma Winata
01/11/2020 10:53
Presiden: Pandemi Momentum Bangun Budaya Masyarakat Tangguh
Presiden Joko Widodo(Instagram @jokowi)

PRESIDEN Joko Widodo berpesan kepada semua insan seni dan budaya agar pandemi covid-19 tidak menjadi penghalang untuk tetap berkreasi. Di saat seperti ini, seluruh pihak tidak boleh menyerah dengan kesulitan dengan tetap berkreasi dan bergerak maju membangun memori masa depan yang lebih baik.

Hal itu ditegaskan Presiden Joko Widodo saat membuka Pekan Kebudayaan Nasional Tahun 2020 secara virtual, Sabtu (31/10) malam.

"Ketika menghadapi pandemi covid-19, memori budaya masyarakat tangguh bencana kembali hidup. Lebih dari delapan bulan masyarakat terus memupuk rasa solidaritas, gotong royong, dan mendukung langkah-langkah pemerintah dalam mengatasi pandemi," kata Presiden.

Baca juga: Jokowi Sebut Pandemi bukan Penghalang Berkreasi

Pekan Kebudayaan Nasional tahun ini yang digelar secara daring mengangkat tema Ruang Bersama Indonesia Bahagia dengan menjadikan budaya sebagai pijakan dasar dalam menghadapi pandemi saat ini.

Presiden menyatakan, dalam sejarah terbentuknya bangsa Indonesia, sikap optimistis dan pantang menyerah bangsa ini terbentuk dari tantangan alam dan kondisi geografis. Terlebih, negara Indonesia juga berdiri di atas cincin api yang membuat negeri kita harus selalu siap siaga dalam menghadapi bencana.

"Pekan Kebudayaan Nasional menjadi bukti para budayawan dan para pekerja seni di seluruh Tanah Air tidak mau tunduk pada pandemi covid-19, tidak mau menyerah oleh kesulitan dan tantangan yang dihadapi. Tidak peduli apa sukunya, apa agamanya, asal daerahnya, semua berupaya meletakkan satu bata, bata budaya, untuk membangun peradaban Indonesia Maju," ujarnya.

Selama berabad-abad, kata Presiden, nenek moyang bangsa ini berusaha bersahabat dengan semua tantangan itu dan menjaga harmoni dengan alam lingkungan, membangun kebudayaan dan nilai-nilai keutamaan di atasnya.

Di tengah pandemi ini, masyarakat juga kembali berupaya menghidupkan kearifan lokal seperti mengangkat lagi jamu-jamu tradisional untuk meningkatkan imunitas tubuh yang sangat dibutuhkan dalam situasi sulit ini.

Banyak pula budayawan juga terus berkreasi untuk menghibur masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik dalam menghadapi pandemi. Semuanya bekerja untuk kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan bumi Nusantara.

"Itulah yang membuat bangsa Indonesia tangguh, menghargai perbedaan, kreatif, dan kaya budaya," tuturnya.

Di penghujung sambutannya, Kepala Negara mengajak seluruh pihak untuk terus berkarya dan menggali kearifan lokal untuk memperkuat kemampuan kita dalam menghadapi bencana dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Mari kita terus berkarya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Mari terus menggali kearifan lokal untuk memperkuat kemampuan kita dalam menghadapi bencana. Mari kita terus menjaga bumi kita dengan sehormat-hormatnya," kata Presiden. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya