Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KABAR duka datang dari keluarga mantan Menteri Agama RI (1998-1999) Prof Abdul Malik Fadjar. Sosok yang juga aktif di Persyarikatan Muhammadiyah itu dikabarkan wafat tadi malam, pukul 19.00, di RS Mayapada Kuningan, Jakarta, pada usia 81 tahun karena sakit.
“Ya beliau wafat pukul 19.00,” ujar Sekretaris Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti kepada Media Indonesia di Jakarta. Sosok Malik Fadjar dikenal sebagai seorang tokoh Muhammadiyah yang bersahaja.
Sosok yang gigih dan menjadi teladan bagi warga persyarikatan, umat, dan bangsa. “Muhammadiyah sangat kehilangan. Yang selalu beliau tekankan sungguh-sungguh bekerja, ber- Islam secara luas dan luwes,” kenangnya.
Kepada kader persyarikatan, Malik Fadjar selalu menyampaikan bahwa Muhammadiyah itu besar, dan jangan dibawa ke gang dan jalan yang sempit.
Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah dan Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengenang sosok Malik Fadjar sebagai pejuang pendidikan yang tidak pernah mengenal lelah serta selalu optimistis.
Selain itu, diangkatnya Malik Fadjar sebagai menteri agama pada era kepemimpinan Presiden BJ Habibie dan kemudian menjadi menteri pendidikan di era Presiden Megawati Soekarnoputri, sebagai bukti ketokohan beliau dalam memimpin institusi pendidikan tinggi.
Dengan berpulangnya Malik Fadjar, imbuhnya, warga Muhammadiyah merasa kehilangan karena sosoknya sebagai pemberi inspirasi. Untuk menghormati jasa beliau, pemerintah melalui Sekretariat Negara akan memakamkan almarhum Malik Fadjar di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan hari ini. (Ind/H-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved