Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengingatkan dan memahami bahwa bencana merupakan peristiwa yang berulang. Dalam hal ini, bukan hanya bencana alam saja tapi juga non-alam, seperti wabah penyakit dan pandemi.
Ia mencontohkan, peristiwa tsunami Aceh pada 2004 adalah salah satu contoh pengulangan bencana alam yang terjadi di Indonesia. Hal itu dibuktikan dari penemuan sedimentasi tanah yang diambil di goa Eek Leuntie di Aceh.
Selain tsunami Aceh, rentetan bencana yang terjadi di Palu, Sulawesi Tengah hingga kisah kelam tentang Banyuwangi di Jawa Timur pada 1994 juga merupakan sebuah pengulangan.
"Palu juga pada tahun 1927, 1968, kemudian pada 1970 Profesor Katili pernah bilang jangan jadikan Palu sebagai ibu kota, nanti tahun 2000 akan terjadi gempa dan tsunami,” jelas Doni ketika memberi arahan dalam Rapat Koordinasi bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Daerah Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Kamis (16/7).
Meemang pada tahun 2000 tidak terjadi apa-apa, tetapi 18 tahun kemudian terjadi gempa bumi, tsunami dan likuifaksi di wilayah Palu dan sekitarnya.
Kemudian, menyinggung bencana non-alam seperti wabah penyakit dan pandemi, Indonesia juga tercatat pernah mengalami ‘pageblug’ pada 1918 yakni Flu Spanyol. Sejarah mengungkap sekitar 4,5 juta jiwa di Indonesia menjadi korban atas peristiwa tersebut.
Baca juga: Doni: Ibaratnya, Covid-19 adalah Malaikat Pencabut Nyawa
Dalam hal ini, kunci dari penanganan pandemi yakni mengupayakan peran medis dengan porsi 20% dan sisanya 80% adalah masyarakat. Secara sederhana, implementasinya adalah tenaga medis menjadi benteng terakhir dalam melawan covid-19 dan pondasi terdepan adalah masyarakat.
"Kami Gugus Tugas dari awal sudah meminta agar upayakan bahwa medis 20 persen sisanya 80 persen. Jangan bebani dokter, dokter adalah benteng terakhir bangsa kita,” tutur Doni.
Sebagai panglima perang melawan covid-19, Doni meminta masyarakat dapat lebih memahami kondisi yang terjadi dan mengambil langkah tepat untuk menangani pandemi melalui upaya pencegahan, dengan penerapan protokol kesehatan secara disiplin.
Sebelum menutup rapat koordinasi, Doni berpesan jika covid-19 adalah musuh yang harus ditaklukan dengan meningkatkan kapasitas dan memperkuat mitigasi.
"Kenali dirimu, kenali musuhmu, 1.000 kau perang 1.000 kali kau menang,” pungkas Doni.(OL-5)
SEJAK tsunami Pangandaran pada 2006, tim peneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN menyimpulkan bahwa tsunami raksasa di selatan Jawa memang pernah terjadi berulang. R
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat di wilayah pesisir untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gempa dan tsunami yang dapat terjadi kapan saja.
KEKHAWATIRAN akan tsunami besar di wilayah Pasifik mulai mereda pada Rabu (30/7), setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,8 mengguncang wilayah terpencil di Semenanjung Kamchatka, Rusia.
Pemerintah Jepang hingga saat ini masih belum mengakhiri peringatan tsunami imbas gempa Rusia dengan magnitudo 8,8 yang terjadi pada Rabu, 30 Juli 2025.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada Rabu (30/7) malam, resmi mengakhiri peringatan tsunami yang sebelumnya dikeluarkan pascagempa Kamchatka di Rusia.
GEMPA bumi yang terjadi di Kamchatka, Rusia sebesar Magnitudo 8,7 dapat meminimalisir jumlah korban didukung karena sistem peringatan dini yang sangat baik.
Satu orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka saat gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang Sindirgi, Turki, Minggu (10/8) malam.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 3,7 mengguncang Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/8) pukul 08.21 Wita, tidak berpotensi tsunami.
Gempa ini terjadi akibat aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi ke bawah lempeng Eurasia.
Gunung Krasheninnikov di Kamchatka, Rusia, meletus untuk pertama kalinya sejak 1550, hanya beberapa hari setelah gempa bumi magnitudo 8,8.
Gempa bumi di Kendal tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif, sehingga guncangan dirasakan di daerah Kendal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved