Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
DI tengah perkembangan pandemi covid-19 nasional yang kurvanya belum juga mendatar, banyak daerah di Tanah Air yang ternyata mampu bertahan dari serbuan virus tersebut. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 atau Gugus Tugas Nasional mengategorikan wilayah-wilayah itu sebagai zona hijau dan kawasan berisiko rendah.
Sebanyak 112 wilayah kabupaten dan kota dilaporkan masuk daftar zona hijau. Adapun 188 wilayah masuk daftar yang disebut daerah dengan risiko rendah.
Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Nasional Prof Wiku Bakti Bawono Adisasmito, Kamis (25/6) malam, menjelaskan zona hijau memiliki dua kriteria. Pertama, daerah itu tidak memiliki kasus covid-19. Kedua, di daerah tersebut pernah terdapat kasus covid-19, tapi selama 4 pekan tidak ada lagi kasus karena terjadi kesembuhan 100%.
Dari total 112 wilayah zona hijau, ada 74 kabupaten/kota yang masuk kategori belum pernah atau tidak ada kasus positif. Sisanya merupakan wilayah yang sebelumnya masuk zona oranye (tingkat risiko sedang) atau kuning (risiko rendah), tapi mampu berubah menjadi hijau karena selama 4 pekan tidak ada lagi penambahan kasus baru.
Sebanyak 38 daerah di sejumlah provinsi dilaporkan telah mampu meredam covid-19 dan menjadi kabupaten/kota zona hijau. “Artinya, pada kabupaten ini dahulunya ialah dari zona oranye atau kuning yang mampu untuk berubah menjadi hijau karena selama 4 minggu tidak ada penambahan kasus baru,” kata Wiku.
Terkait 188 wilayah yang masuk daftar kabupaten/kota dengan risiko rendah, anggota Tim Pakar Gugus Tugas Nasional, Dewi Nur Aisyah, menjelaskan ada 15 indikator kesehatan masyarakat untuk menentukan status tersebut. Ke-15 indikator terdiri atas epidemiologi sebanyak 11 indikator, surveilens kesehatan masyarakat 2 indikator, pelayanan kesehatan 2 indikator, dan persentase kasus sembuh 1 indikator.
“Persentase kasus sembuh dipergunakan untuk menghitung sudah berapa banyak yang terpapar covid-19 dan kemudian dapat sembuh di sebuah wilayah,” jelas Dewi.
Ia menambahkan, semakin baik angkanya atau mendekati 100%, kian tinggi pula skor penilaian. Setiap indikator menghasilkan penilaian yang akan menentukan kategori risiko. Pada kategorisasi risiko, gugus tugas telah menentukan menjadi empat zona risiko yang dideskripsikan dengan warna. Zona risiko menjelaskan tingkat risiko tinggi (merah), sedang (oranye), rendah (kuning), dan tidak ada kasus (hijau). (Fer/X-6)
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
varian Covid-19 XFG atau stratus tampaknya tidak membuat orang parah dibandingkan varian sebelumnya. Namun, ada satu gejala yang khas yakni suara serak atau parau.
Kemenkes menyebut total kasus covid-19 dari Minggu ke-1 hingga Minggu ke-30 tahun 2025 sebanyak 291 kasus
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved