Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Face Shield, APD Tambahan bagi Awak Kabin Garuda

Despian Nurhidayat
20/6/2020 14:30
Face Shield, APD Tambahan bagi Awak Kabin Garuda
Maskapai penerbangan Garuda.(AFP)

GARUDA Indonesia mengkonfirmasi terkait pemberitaan penggunaan masker awak kabin yang akan digantikan dengan face shield.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menyampaikan bahwa rencana penggunaan face shield oleh awak kabin Garuda pada prinsipnya merupakan APD pelengkap/tambahan bagi awak kabin dan tidak menggantikan Masker yang saat ini telah digunakan oleh awak kabin Garuda.

Baca juga: Kasus DBD di Indonesia Meningkat, Paling Banyak di Jawa Barat

"Maskapai nasional Garuda Indonesia berkomitmen untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada seluruh lini operasional penerbangan, termasuk melalui penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi awak kabin sesuai dengan standar yang telah ditetapkan regulator untuk menjamin kenyamanan dan keamanan penumpang maupun awak kabin yang bertugas," ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Sabtu (20/6).

Lebih lanjut, Irfan juga mengatakan bahwa pihaknya juga akan terus meningkatkan kualitas fasilitas dan layanan pada seluruh lini operasional khususnya yang berkaitan langsung dengan penumpang.

Salah satunya ialah penggunaan kelengkapan alat pelindung diri (APD) standar bagi awak kabin seperti masker dan sarung tangan.

"Saat ini kami juga tengah mempersiapkan penggunaan APD penunjang lainnya berupa face shield hingga rencana penggunaan apron sekali pakai untuk awak kabin ketika menyajikan makanan kepada penumpang," sambung Irfan.

Secara berkelanjutan Irfan juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus melakukan evaluasi terhadap penggunaan kelengkapan APD bagi awak kabin yang paling sesuai dan aman digunakan selama penerbangan, namun tetap memberikan kenyamanan dan keleluasaan berinteraksi dengan pengguna jasa yang tentunya tetap mengacu pada aspek regulasi dan safety yang berlaku.

"Memasuki era new normal ini, Garuda Indonesia terus bergerak adaptif mengoptimalkan kualitas layanan serta secara konsisten menjalankan protokol kesehatan guna menjaga kepercayaan dan minat pengguna jasa untuk kembali merencanakan perjalanan menggunakan layanan transportasi udara," pungkasnya. (OL-6)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya