Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
JUMLAH pasien covid-19 yang dirawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat berkurang tidak signifikan. Hari ini ada 650 pasien yang masih menjalani perawatan penyakit menular tersebut.
"Pasien rawat inap berkurang 3 orang. Dari sebelumnya ada 653 org menjadi 650 orang. Mereka terdiri dari 340 pria dan 310 wanita," ujar Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Kogabwilhan) Kolonel Marinir Aris Mudian dalam laporannya, Jakarta, Sabtu (20/6).
Baca juga: Kasus DBD di Indonesia Meningkat, Paling Banyak di Jawa Barat
Dari jumlah tersebut, pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dari hasil swab test ada 625 orang. Sedangkan, dari hasil rapid test ada 20 orang yang reaktif Covid-19.
Aris mengatakan, dalam sehari ada 3 pasien yang pulang atau dinyatakan sembuh Covid-19. Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah menjadi 5 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) nihil alias tidak ada.
Mereka yang dirawat berasal dari pekerja migran Indonesia yang telah pulang ke tanah air dan WNI anak buah kapal (ABK) kapal pesiar dari berbendera asing. Pemerintah tidak mengizinkan mereka kembali ke daerah asalnya sebelum dinyatakan negatif Covid-19.
Aris juga melaporkan, berdasarkan rekapitulasi sejak 23 Maret hingga hari ini ada 4.793 orang terdaftar menjalani perawatan Covid-19 di RSD Wisma Atlet.
Dari jumlah itu, 3.176 orang sudah keluar dari rumah sakit tersebut. Sementara, 3.035 orang sudah dinyatakan sembuh atau diizinkan pulang. Untuk kasus kematian tidak bertambah sejak 1 April, dengan 3 orang meninggal dunia.
Selain itu, 138 orang dibawa ke rumah sakit rujukan lainya. Pasien tersebut dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto, RS Persahabatan, RS Tarakan, RS Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti, RSUD Duren Sawit, RSUP Fatmawati, RSUD Pasar Minggu dan rumah sakit lainya. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved