Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
JUMLAH pasien sembuh Covid-19 dari Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran bertambah tiap harinya. Sejak 23 Maret hingga Minggu (17/5) hari ini sebanyak 3.239 orang terdaftar sebagai pasien di rumah sakit tersebut.
"Dari jumlah tersebut, 1.292 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19," ungkap Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono dalam laporannya, Jakarta, Minggu (17/5).
Baca juga: Pemerintahan Diminta Jaga Stabilitas Harga Sembako Jelang Lebaran
Sehari sebelumnya pada Sabtu (16/5), pasien dinyatakan sembuh dari penyakit menular itu ada 1.219 orang. Artinya, ada penambahan 73 orang yang sembuh dari Covid-19.
Untuk pasien Covid-19 yang dirawat di RSD Wisma Atlet per hari ini ada 1.082 orang, 741 diantaranya pria dan 341 wanita. "Sebanyak 935 orang dinyatakan positif Covid-19," kata Yudo.
Sedangkan, jumlah pasien dalam pemantauan (PDP) yang dirawat di Wisma Atlet ada 42 orang. Sedangkan, untuk orang dalam pemantauan (ODP) ada 105 orang.
Yudo juga mengatakan, sebanyak 98 pasien yang telah keluar dari RSD Wisma Atlet dibawa ke rumah sakit rujukan lainya. Mereka dibawa ke rumah sakit RS Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, RSPAD Gatot Subroto, ke RS Persahabatan, ke RSUP Fatmawati, ke RS Primer Jatinegara.
Lalu dibawa ke RSUD Tarakan ke RS Pasar Minggu ke RSUD Duren Sawit, ke RS Polri, ke RS Pelni, ke RS Mitra Keluarga, ke RSAL Mintoharjo, ke RS Carol, ke RS Pertamina dan ke RSUD Koja.
Yudo menambahkan, kasus kematian pasien Covid-19 di Wisma Atlet tidak bertambah sejak 1 April lalu, yakni ada 3 orang meninggal dunia. (OL-6)
Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tengah mempersiapkan sejumlah lokasi alternatif untuk isolasi mandiri selain RS Darurat Wisma Atlet.
Dinas Kesehatan DKI Jakarta telah mendapat kepastian perihal adanya satu tower di Wisma Atlet yang akan dijadikan sebagai fasilitas isolasi mandiri
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pasien positif covid-19 yang menolak isolasi terpusat akan dijemput petugas kesehatan bersama aparat penegak hukum.
Wisma Atlet merupakan asrama yang semula dipakai bagi para peserta Asian Games 2018.
Besok Tower 4 dan 5 akan dibuka seiring dengan permintaan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo yang akan menjadikan dua flat tempat isolasi mandiri pasien covid-19.
Banyak warga yang masih abai dengan tindakan pencegahan selama menjalani karantina mandiri meski sudah diingatkan dan diimbau petugas dari faskes.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved