Survei: Banyak Anak Belum Paham Covid-19

Atalya Puspa
15/4/2020 16:00
Survei: Banyak Anak Belum Paham Covid-19
Seorang anak penasaran dengan stiker larangan duduk yang ditempel petugas di kursi halte bus.(Antara/irwansyah Putra)

BERDASARKAN survei Ada Apa dengan covid-19 (AADC-19), masih banyak anak yang belum memahami dengan jelas pencegahan dan penanganan covid-19. Padahal, itu penting untuk menumbuhkan kesadaran anak dalam upaya pencegahan.

Survei itu dilakukan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) melalui Forum Anak Nasional (FAN) beberapa waktu lalu.

Baca juga: Gara-Gara Covid-19, 117 Juta Anak tidak Diimunisasi

“Masih banyak anak yang belum tahu secara jelas mengenai covid-19. Berdasarkan survei AADC-19 terhadap 717 anak dari 29 provinsi, 54% belum tahu nomor telepon darurat covid-19," ungkap Deputi Bidang Tumbuh Kembang Anak, Lenny N. Rosalin, dalam keterangan resmi, Rabu (15/4).

Demi meningkatkan pengetahuan, kapasitas, daya tahan dan kewaspadaan anak, Kementerian PPPA menyelenggarakan kegiatan Seminar Online atau Web Seminar (Webinar) Pelopor dan Pelapor (2P) Pencegahan Penyebaran covid-19.

"Kami hadirkan Webinar 2P ini secara tematis, dengan narasumber yang kompeten di bidangnya. Hal ini bertujuan agar pemahaman dan kewaspadaan anak terhadap covid-19 meningkat,” jelas Lenny.

Baca juga: Pemprov DKI Perpanjang Penutupan Sekolah Hingga 5 April

Kegiatan yang dilakukan seminggu sekali selama pandemi covid-19, dibuka pembahasan waspada covid-19 pada anak, ditinjau dari sudut pandang medis. Dokter Umum Ameetha Drupadi mengatakan Forum Anak sebagai 2P, dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, khusunya orang tua dan anak.

“Tetap berhati-hati dan waspada. Tidak paranoid, tetapi juga tidak menyepelekan. Bersikap cerdas, yakni dapat memilah informasi yang benar dan terpercaya. Sehingga tidak terjebak pada informasi yang keliru. Selanjutnya, bersikap baik, yakni tidak ikut memberikan stigma negatif pada orang terinfeksi covid-19,” pungkas Ameetha.(OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya