Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PENANGGULANGAN wabah korona ternyata menjadi ladang bagi masyarakat untuk berbuat baik. Salah satu buktinya dirasakan Rumah Zakat. “Kami menggalang dana untuk menyediakan 10 ribu alat pelindung diri (APD). Alhamdulillah, masyarakat, individu, komunitas, dan korporasi menyambut,” ujar CEO Rumah Zakat Nur Efendi di Bandung, Jawa Barat, kemarin.
Menurut dia, tahap pertama 1.000 APD akan disalurkan ke rumah sakit di 17 kabupaten dan kota. Sebelumnya, Rumah Zakat juga sudah menyalurkan APD untuk tiga rumah sakit dan satu puskesmas di Kota dan Kabupaten Bandung. Program lain Rumah Zakat ialah menyalurkan 7.000 paket sembako dan 135 ribu paket makanan siap santapuntuk 33 provinsi. Rumah Zakat pun telah menggelar sosialisasi pola hidup bersih sehat di 24 provinsi dan sterilisasi 660 titik fasilitas umum.
Di Semarang, Jawa Tengah, PT Pertamina membangun wastafel di 16 titik. “Bantuan ini merupakan salah satu program dan upaya Pertamina guna mendukung pencegahan penyebaran virus covid-19,” ujar Iin Febrian, pejabat Pertamina, saat menyerahkan bantuan kepada Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Kepedulian juga dilakukan Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Musi Banyuasin, Sumatra Selatan. Mereka membagikan 1.000 paket sembako. “Paket sembako ini kami salurkan di empat kelurahan di Kecamatan Sekayu,” ujar Ketua IKAPTK Muba, Jhoni Martohonan.
Meski tidak menggulirkan bantuan secara langsung, kader Partai NasDem yang duduk sebagai anggota DPRD Karawang, Jawa Barat, sepakat merelakan setengah dari gajinya untuk membantu penanganan korona. “Dana akan diserahkan ke pengurus NasDem Jawa Barat, selanjutkan ke Tim Gugus Penanganan Covid- 19,” papar Ketua Partai NasDem Karawang, Dian Fahrud Jaman.
Tidak ketinggalan, aksi yang sama juga dilakukan 45 anggota DPRD Provinsi Bengkulu. Mereka sepakat mengalihkan dana reses sebesar Rp6 miliar yangbiasanya digunakan pada kegiatan penjaringan aspirasi untuk penanganan wabah korona. Pun, DPRD Padang juga mengalihkan dana Rp6,4 miliar untuk tujuan serupa. (BY/HT/DW/ CS/MY/YH/PO/SL/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved