Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KESEDIHAN dan kemarahan memenuhi jagat maya Tiongkok, setelah meninggalnya seorang dokter Negeri Tirai Bambu yang dianggap pahlawan karena menjadi orang pertama yang membunyikan lonceng peringatan akan ancaman virus korona baru Wuhan.
Dokter Li Wenliang, telah dibungkam polisi setelah memperingatkan tentang virus korona baru yang telah membunuh ratusan jiwa di Tiongkok dan membuat ribuan orang sakit.
Tepatnya pada Desember lalu, ia mengunggah di grup alumni sekolah kedokterannya di aplikasi pesan WeChat bahwa tujuh pasien dari pasar makanan laut lokal telah didiagnosis dengan penyakit mirip SARS dan dikarantina di rumah sakit di Wuhan.
Segera setelah dia mengunggah pesan itu, Li dituduh menyebarkan desas-desus atau rumor oleh polisi Wuhan.
Li pertama kali kontak dengan virus, setelah merawat pasien glaukoma yang pada saat itu tidak menyadari dia sudah terinfeksi virus mematikan.
Ia dilaporkan meninggal karena virus korona baru pada dini hari Jumat (7/2) waktu setempat, di Rumah Sakit Pusat Wuhan tempatnya bekerja.
"Dokter spesialis mata rumah sakit kami, Li Wenliang, sayangnya, terinfeksi virus korona selama pekerjaannya dalam memerangi epidemi virus korona," kata rumah sakit itu.
Li meninggal pada pukul 2:58 pada 7 Februari setelah upaya untuk menyadarkannya kembali tidak berhasil.
Kematiannya dengan cepat menjadi topik yang paling banyak dibicarakan di WeChat dan Weibo, dua platform media sosial terbesar di Negeri Tirai Bambu, menarik jutaan posting dan pencarian.
Menanggapi kematian sang dokter, badan antikorupsi Tiongkok, Komisi Pengawas Nasional, mengumumkan, Jumat (7/2), mereka mengirim tim ke Hubei untuk melakukan penyelidikan komprehensif.
Dalam adegan yang hampir tidak pernah terjadi sebelumnya, Weibo dan WeChat dipenuhi dengan kesedihan atas kematian Dr. Li.
Topik "Li Wenliang" dan "Pemerintah Wuhan Masih Berutang Maaf Dr Li" sedang tren di Weibo pada jam-jam pertama setelah berita kematiannya, menempati urutan teratas dalam daftar.
"Mereka yang mengatakan kebenaran ditangkap karena dituduh menyebarkan desas-desus dan mereka yang tidak mengatakan apa-apa selain kebohongan menjadi pemimpin," bunyi sebuah unggahan bernada sindiran di Weibo.
“Saya belum pernah melihat timeline WeChat saya dipenuhi dengan begitu banyak kesedihan dan kemarahan,” kata Xu Danei, pendiri perusahaan analisis media sosial, di platform perpesanan WeChat. (NYT/Aljazeera/OL-2)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved