Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PEMISAHAN bayi kembar siam Ardi dan Ardan sukses setelah melewati proses operasi selama 10 jam di RSAB Harapan Kita, Jakarta Barat.
Operasi yang melibatkan 30 dokter dari berbagai rumah sakit di Jakarta itu berlangsung dari pukul 06.30 WIB hingga 16.00 WIB.
Ketua Tim Anastesi Abdul Mu'in mengungkapkan, pascaoperasi, bayi Ardi dan Ardan akan menjalani masa perawatan di Pediatric Intensive Care Unit (PICU) selama 7 hingga 10 hari ke depan untuk dilakukan pengawasan secara ketat.
"Kedua bayi dirawat di PICU. Ini akan dirawat 7-10 hari. Kita lihat keadaan pasiennya. Kita pantau keadaan fisiknya, dan kita lihat dan langkah apa yang akan kita lakukan berikutnya. Kita harap juga bayi ini cepat pulih dan melewati masa-masa pengawasan ketat," kata Abdul di RSAB Harapan Kita, Jakarta Barat, Sabtu (16/11).
Baca juga: Setelah 10 Jam Operasi, Ardi dan Ardan Berhasil Dipisahkan
Dalam tim anastesi sendiri, Abdul bekerja bersama 6 orang dokter, 4 dari RSAD Harapan Kita dan 2 dari RSUP Cipto Mangun Kusumo. Dalam proses pemisahan kedua bayi tersebut, Abdul menyatakan semuanya berjalan sesuai dengan harapan.
"Kami tim anastesi bekerja dari awal sampai paling akhir. Kami mulai paling pagi jam 6, dan kita agak lama dalam pemasangan jalur vena dan arteri karwna anak kecil ada kesulitan. Tapi Alhamdulillah bisa sesuai dengan prediksi wakti. Sampai sekarang bahwa bayi Ardi tingkat nyerinya lebih tinggi daripada Ardan karena tubuhnya lebih kecil," bebernya.
Hingga saat ini Abdul menyatakan, Ardi dan Ardan masih menjalani perawatan di PICU dan diberikan obat tidur agar pernafasan keduanya perlahan kembali normal.
"Sampai PICU nanti akan kami kasih obat tidur supaya pernafasannya baik. Ardi juga, sampai pernafasannya bagus dan bantuan mesin kami lepas perlahan sampai kami yakin mereka mampu bernafas sendiri dengan baik. Karena perubahan yang terjadi karena operasi membuat pernafasannya terganggu sementara," tandasnya. (A-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved