Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENTERI Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) 2014-2019 ,Puan Maharani menilai terpilihnya Muhadjir Effendy menggantikan dirinya sebagak Menko PMK 2019-2024 sudah tepat. Diharapkan program yang sudah baik dapat dilanjutkan lebih baik lagi.
“Saya bersyukur Alhamdulillah, beliau yang menjadi pengganti saya sebagai Menko PMK sebagai sosok yang tepat karena semasa saya pimpin pak Muhadjir selaku Mendikbud merupakan menteri yang paling rajin rapat di kantor PMK. Beliau juga orang yang sering bersama saya untuk kunjungan kerja atau kunker ke daerah daerah,” kata Puan Maharani.
Puan yang juga Ketua DPR RI ini berpesan kepada Muhadjir agar dapat mengatasi tantangan dalam bertugas sebagai Menko PMK terutama tantangan dalam mengatur rapat tingkat menteri dengan baik.
“Para menteri harus hadir rapat bersama, karena untuk mengambil keputusan bersama berbagai bidang tentang pendidikan,kesehatan, bantuan sosial, keagamaan, juga tentang haji yang terus kita tingkatkan pelayanannya.Karena itu saya membangun komunikasi personal dengan para menteri Kemenko,” ungkap Puan seraya menambahkan kemenko yang dipimpinnya selalu mendapat nilai baik oleh lembaga survei.
Baca juga : Banyak Harapan Pendidikan Disematkan ke Nadiem
“Semoga diperiode pak Muhadjir berbagai tantangan tugas dapat diatasi serta pekerjaan rumah atau PR yang masih ada dapat diselesaikan dengan lebih baik lagi, “harap Puan.
Di sisi lain, Muhadjir berjanji akan melanjutkan program yang sudah dijalankan semasa Menko PMK dipimpin Puan.
“Saya akan melanjutkan program program ibu Puan sesuai pesannya dengan prinsip gtong royong, saling menghargai dan menghormati serta menjaga kemajemukan,” ujar Muhadjir.
Sedangkan tentang detail program Kemenko PMK,Muhadjir mengaku masih mendalami lebih lanjut,”Yang jelas saya belum bisa menjanjikan apa apa, tapi saya akan meneruskan apa yang dirintis ibu Puan. Dan saya masih melakukan orientasi dulu dengan tim Kemenko PMK,”pungkasnya. (OL-7)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved