Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Ratusan Jemaah Haji Khusyuk Berziarah di Madinah

Sitria Hamid Laporan dari Arab Saudi
09/7/2019 08:05
Ratusan Jemaah Haji Khusyuk Berziarah di Madinah
Sejumlah jemaah haji melakukan wisata ziarah di Jabal Uhud Bukit Pemanah, Madinah, Arab Saudi, kemarin.(MCH/DARMAWAN)

SEBANYAK 448 jemaah haji Kloter 2 Embarkasi Batam asal Pekanbaru, Riau, melakukan kegiatan ziarah di sekitar Kota Madinah Al Munawarah, kemarin. Mereka berziarah ke Masjid Quba, Masjid Kiblatain, Bukit Uhud, dan kebun kurma.

Para jemaah diangkut dengan bus yang sudah disiapkan muasasah alias gratis. Jemaah berangkat pagi setelah sarapan dan akan berakhir menjelang salat Zuhur. Para jemaah tampak khusyuk berziarah.

Para Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, ketua kloter termasuk Tim Pembimbing Ibadah Haji (TPIH) mengimbau jemaah agar selalu tepat waktu untuk berkumpul kembali, bisa salat Zuhur, dan tidak mengurangi salat arbainnya (salat berjemaah sebanyak 40 kali berturu-turut di Masjid Nabawi, Madinah).

Selain itu, jemaah diminta untuk selalu menggunakan masker dan membawa air minum mengingat suhu yang cukup panas mencapai 46 Celsius.

Hingga kemarin pukul 19.34 waktu Arab Saudi (WAS), 10.861 jemaah haji Indonesia tiba di Bandara Prince Mohammed bin Abdul Aziz, Madinah.

Terkait dengan layanan fast track (jalur cepat), Kepala Daker Bandara, Arsyad Hidayat, mengatakan jemaah mendapatkan fasilitas fast track atau jalur cepat keimigrasian pada saat kedatangan di Bandara Madinah.

"Jumlah jemaah (yang menerima layanan fast track) 70 ribuan (30%-33%)," kata Arsyad di Bandara Madinah, kemarin.

Jemaah, kata dia, dapat menghemat waktu setibanya di bandara tujuan sekitar setengah jam hingga 1,5 jam karena proses pre-departure clearence atau pemeriksaan dokumen keimigrasian, seperti visa dan paspor, sudah dilakukan sejak di bandara asal jemaah.

Tahun ini, hanya ada dua embarkasi yang menerima layanan fast track, yaitu Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) dan Jakarta-Bekasi (JKS), yang jemaahnya berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta. Jemaah dari embarkasi ini berasal tiga provinsi, yaitu Jakarta, Jawa Barat, dan Lampung.

Sementara itu, perasaan duka menyelimuti kedatangan kloter 2 asal Embarkasi Solo, Minggu (7/7) malam WAS. Salah seorang anggota rombongan, Sumiyatun Sawi Krama, 56, meninggal dunia dalam penerbangan menuju Madinah. (Ind/Pra/Ant/X-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya