Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi untuk beberapa wilayah di Indonesia dalam tiga hari mendatang, sejak Kamis (4/4) hingga Minggu (7/4).
Kepala Sub Bagian Hubungan Pers dan Media BMKG Akhmad Taufan Maulana mengatakan kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan barat Kep Mentawai, Perairan Bengkulu - P Enggano, Selat Makasar bagian tengah, Perairan utara Kep Sangihe - Kep Talaud yang berpengaruh pada peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Beberapa wilayah berpotensi terkena gelombang tinggi 1.25-2.5 (sedang), di antaranya Perairan Utara Sabang, Perairan Sabang-Banda Aceh, Perairan Barat Aceh hingga Kep Mentawai, Perairan Pesisir Bengkulu, Perairan Barat Lampung, Samudra Hindia Barat Aceh hingga Kep. Nias, Selat Sunda bagian Selatan, Perairan Selatan Banten hingga Jawa Barat, Perairan Selatan Bali hingga Sumbawa, Selat Alas bagian Selatan, Perairan Selatan P. Sumba-P. Sawu, Laut Sawu dan Selat Sumba bagian Barat, Samudra Hindia Selatan NTT, Perairan Utara Jawa Timur, Samudra Hindia Selatan NTT, Perairan Utara Jawa Timur, Laut Jawa bagian Timur, Laut Jawa bagian Timur, Perairan Kotabaru, Selat Makassar bagian Tengah dan Utara, Perairan Kalimantan Timur, Laut Sulawesi, Perairan Timur Bitung-Manado, Laut Maluku, Perairan Utara Kep. Banggai-Kep. Sula, Perairan Kep, Sangihe-Kep. Talaud, Perairan Kep. Halmahera, Laut Halmahera, Perairan Utara Papua Barat hingga Papua, dan Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua.
Baca juga: Kerap Diguyur Hujan Jalan Pantura Berlubang
"Waspada untuk wilayah-wilayah yang berpotensi terkena gelombang tinggi 2.5-4.0 (tinggi), seperti Perairan Barat P. Enggano, Samudra Hindia Barat Mentawai hingga Lampung, Perairan Selatan Jawa Tengah hingga Jawa Timur, Selat Bali-Selat Lombok bagian Selatan, dan Samudra Hindia Selatan Jawa hingga Lombok," ujar Taufan melalui siaran pers, hari ini.
Masyarakat diimbau memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti Perahu Nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m, Kapal tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m, Kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m.
"BMKG mengimbau kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi serta wilayah pelayaran padat agar tetap selalu waspada," tukasnya. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved