Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pemerintah Pulangkan Jenazah Wisatawan Malaysia Korban Gempa NTB

Dhika Kusuma Winata
19/3/2019 18:06
Pemerintah Pulangkan Jenazah Wisatawan Malaysia Korban Gempa NTB
(Antara/Humas Basarnas NTB)

PEMERINTAH Indonesia memulangkan dua wisatawan asal Malaysia yang menjadi korban jiwa akibat gempa yang terjadi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Ketua Tim Tourism Crisis Center (TCC) Kementerian Pariwisata Guntur Sakti, di Jakarta, Selasa (19/3), menyatakan pihaknya bersama pemerintah daerah NTB dan seluruh pihak terkait sudah mengupayakan kepulangan dua jenazah wisatawan asal Malaysia bernama Tai Siaw Kim, 56, dan Lim Sae Wah, 56.

Keduanya meninggal akibat longsoran di lokasi air terjun di Tiu Kelep di Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara.

"Hari ini (Selasa 19/3) pemulangan dua jenazah wisatawan asal Malaysia dilakukan yang difasilitasi penuh oleh Pemprov NTB dan Kemenpar. Kami juga mengutus perwakilan dari Kemenpar untuk menerima keluarga korban di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng saat transit sebelum diterbangkan ke Malaysia," kata Guntur.

Baca juga : Dua Orang Meninggal di Air Terjun Tiu Kelep akibat Gempa 5,8 SR

Ia memastikan pemulangan jenazah berjalan lancar sampai ke negara asalnya. Pihaknya juga terus memantau perkembangan yang terjadi di NTB.

Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pariwisata NTB Lalu Muhammad Faozal mengapresiasi langkah cepat tanggap pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pariwisata yang terus membantu dan memberi dukungan kepada pemerintah daerah dan masyarakat di NTB.

Pascagempa melanda Minggu (17/3) lalu, Faozal memastikan saat ini kondisi di Lombok dan NTB secara umum dalam kondisi aman. Kondisi atraksi, akses, dan amenitas pariwisata pascagempa disebut tidak ada masalah berarti dan siap untuk kembali menerima wisatawan. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya