Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
SEBANYAK 62.300 orang mendaftar untuk menjadi pendamping keluarga penerima manfaat bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH). Mereka mendaftar secara daring untuk mengikuti rekrutmen yang dilakukan Kementerian Sosial (Kemensos).
"Peminatnya luar biasa besar. Ada 62.300 orang yang mendaftar secara online. Dengan sistem pendaftaran online ini pemerintah menjamin proses rekrutmen ini transparan dan profesional," ujar Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos, Harry Hikmat, kemarin.
Baca Juga : Pendaftar Calon Pendamping PKH Capai 62.300 Orang
PKH, lanjutnya, memiliki posisi strategis dalam penanggulangan kemiskinan yang menyinergikan berbagai program perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi. Seleksi pendamping PKH tersebut untuk mengisi posisi yang kosong karena ditinggalkan pendamping sebelumnya dengan berbagai sebab. Seperti mengundurkan diri karena diterima menjadi pegawai negeri sipil dan mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.
"Seleksi dilakukan serentak dan akan diambil 959 pendamping. PKH merupakan program prioritas nasional untuk menguruangi angka kemiskinan. Untuk itu, pendamping PKH yang mengundurkan diri harus segera diisi dengan yang baru," terangnya. (Ind/Sru/H-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved