Headline

Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.

Menteri Siti Apresiasi Rimbawan

MI
14/3/2019 09:40
Menteri Siti Apresiasi Rimbawan
MENTERI LHK SITI NURBAYA(MI/MOHAMAD IRFAN )

MENTERI Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar mengingatkan, tugas menjaga dan melestarikan hutan sangat berat dan kompleks. Namun, itu bukan alasan untuk lari dari tanggung jawab.

"Tidak gampang. Bukan hanya untuk petugas lapangan. Buat menterinya saja terasa juga kompleksitasnya," ungkap Siti saat menghadiri renungan suci sebagai rangkaian peringatan Hari Bakti Rimbawan ke-36, di Kantor Badan Litbang dan Inovasi (BLI) KLHK, Bogor, Jawa Barat, kemarin.

Sebagai pejuang lingkungan, imbuhnya, para rimbawan harus menjalankan tugasnya secara profesional dan berdedikasi tinggi demi memastikan pengelolaan hutan yang berkesinambungan. Rimbawan juga harus memberi manfaat kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan mereka hingga generasi mendatang.

"Sembilan nilai dasar rimbawan yang harus dimiliki, yaitu jujur, tanggung jawab, disiplin, ikhlas, visioner, adil, peduli, kerja sama, dan profesional, sangat relevan sebagai jati diri dan semangat gerak para rimbawan,"

Dalam kesempatan itu, Menteri Siti juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran KLHK, atas dukungannya terhadap hasil kerja nyata KLHK.

Dia menyebut selama kurun waktu tiga tahun, yakni dari 2015 hingga 2018, KLHK mampu meraih prestasi sebanyak 96 penghargaan.

Baca Juga : Menteri LHK: Rimbawan Bangun Semangat Juang

Setelah mengajak para hadirin berdoa bersama, Menteri Siti menyimpan karangan bunga pada tugu peringatan dan memberikan santunan secara simbolis kepada lima perwakilan keluarga dari 22 rimbawan yang tercatat gugur saat menjalankan tugas.

Salah satunya, keluarga mendiang Ubaidillah Salabi, korban kecelakaan pesawat Lion Air tahun lalu, dan Hengki Permadi, salah satu pegawai dari BLI KLHK.

Renungan Suci itu turut dihadiri seluruh jajaran KLHK, para peneliti, para widyaiswara KLHK, serta para purnatugas KLHK. (DD/H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : PKL
Berita Lainnya