Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
ANI Yudhoyono, 66, bangkit dari keterpurukannya pascavonis kanker darah (leukemia) yang diterimanya.istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, 69, itu mencurahkan isi hatinya melalui unggahan foto di Instagram miliknya, Minggu (17/2). Foto tersebut diambil menantunya, Alya Rajasa.
Dalam foto itu, Ani mengenakan baju pasien, duduk menulis dengan selang infus yang masih terpasang di tangan kirinya. Mimik wajahnya cukup serius. Di sampingnya, SBY yang mengenakan baju hijau lengan panjang dengan masker di wajahnya, berdiri menyimak apa yang ditulis Ani.
“Ketika dokter di Singapura menyatakan saya terkena blood cancer (kanker darah), rasanya seperti palu godam menimpa saya,” ujar Ani saat membuka kisahnya, di akun Instagram @aniyudhoyono.
Ia mengaku kaget, tak menyangka sama sekali. Rasanya tak ada riwayat dalam keluarga yang pernah terkena penyakit itu. Meskipun sedih, ia pun berusaha menerima kenyataan itu.
“Setelah hati saya, Bapak dan keluarga bisa mulai meresapi dan menerimanya, sadarlah saya bahwa Allah Yang Mahakuasa akan menguji siapa saja hambanya yang dikehendaki. Kali ini saya yang dipilih,” tuturnya.
Nenek dari empat cucu itu mengaku bersyukur karena para dokter di National University Hospital, Singapura, dan Indonesia terus memantau kesehatannya, serta berusaha memberikan yang terbaik untuknya.
Untuk mendokumentasikan perjuangannya melawan kanker darah, Ani mencatat pengobatan apa saja yang harus dijalani, obat, suntikan kemo, transfusi darah, dan lain-lain. Ia bertekad akan melakukan itu setiap hari dengan tabah, tegar, dan penuh disiplin. “Karena pengobatan itu, saya harus ketat, sementara ‘diisolasi’ untuk menghindari penyakit lain masuk. I can fight this cancer (saya bisa melawan kanker ini),” cetus lulusan sarjana ilmu politik itu.
Dua suster Perempuan kelahiran Yogyakarta, 6 Juli 1952, itu menyebutkan, suami dan keluarga besarnya ialah suporter terbesarnya yang terus menyuntikkan semangat untuk bangkit melawan kanker.
Dua menantunya, Annisa Pohan, dan Siti Ruby Aliya Rajasa, bergantian menjaganya. Ani memanggil keduanya dengan sebutan suster. “Saatnya suster Aliya @ruby_26 pulang ke Indonesia, sebelumnya menyempatkan diri untuk menjelaskan tentang perkembangan kesehatan semalam. Menunggu kedatangan suster Annisa @annisayudhoyono yg sdg OTW,” cicit Ani, kemarin.
Selama sepekan berada di RS, Ani juga terhibur dengan perhatian yang terus diberikan keempat cucunya. Misalnya saat Ani memperlihatkan sebuah kartu ucapan cepat sembuh dari cucu pertamanya, Almira Yudhoyono, anak dari Agus Yudhoyono.
“Kartu ini buatan cucuku Aira yang sedang giliran jaga menunggu Memo di RS. Tiga figur yang ada terbuat dari plester (bandaid). Love you Aira,” cicit Ani, Senin (11/2). Memo adalah panggilan sayang anak dan cucunya kepada Ani.
Hari-hari berikutnya, cucu keempatnya dari Ibas Yudhoyono, Gayatri Idalia Yudhoyono, yang baru berusia setahun terlihat dalam sebuah foto bersama Pepo, panggilan sayang keluarga untuk SBY.
“Yudhoyono paling senior dan paling junior, kena giliran jaga. Yang senior jaga Memo, yang junior menghibur Pepo,” cicit Ani, Sabtu (16/2). Meski terlihat mengantuk, SBY tetap sabar meladeni cucunya itu bermain. (H-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved