Jokowi Perintahkan Tenaga Kesehatan Tingkatkan Pelayanan Bencana Kabut Asap

Desi Angriani
17/9/2015 00:00
 Jokowi Perintahkan Tenaga Kesehatan Tingkatkan Pelayanan Bencana Kabut Asap
(ANTARA FOTO/Darwin Fatir)
Presiden Joko Widodo menginstruksikan tenaga kesehatan, puskesmas dan rumah sakit untuk meningkatkan pelayanan bagi warga yang terkena dampak kabut asap di Sumatera dan Kalimantan.

"Seluruh RS siaga, puskesmas siaga, kami minta 24 jam untuk membantu tapi jumlah pasien itu tidak semuanya dirawat," ujar Menteri Kesehatan Nila F Moeloek usai dipanggil Presiden di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta, Kamis (17/9).

Instruksi tersebut menyusul makin tingginya penderita infeksi saluran pernafasan akut atau Ispa, khususnya di Riau. Setidaknya sudah 22.535 orang tercatat menderita Ispa.

"Jadi angka ini bukan angka kumulatif. Riau terkena imbas karena anginnya dari Sumsel," bebernya.

Untuk mengurangi risiko gangguan pernapasan, Menkes sudah menyediakan masker gratis bagi warga. Jumlah masker akan terus ditambah dan disebar merata ke semua wilayah yang terdampak kabut asap.

"Penyediaan masker juga akan ditambah lagi hari ini ke kawasan yang terkena akbus asap. Besok akan mengirim masker lagi, obat-obatan dan tenaga medis," ungkap Menkes.

Nila menambahkan, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan dinas kesehatan daerah untuk menerjunkan tenaga medis di wilayah Sumatera dan Kalimantan.

"Sebenarnya tenaga medis setempat pun cukup. Ispa juga bukan untuk dirawat tapi diobati saja. Jadi kita bantu suplai obat-obatan, masker dan makanan tambahan," pungkas dia. (Q-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Admin
Berita Lainnya