Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
KEMENTERIAN Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengupayakan pemulihan fungsi menara sinyal seluler (base transceiver station/BTS) yang lumpuh akibat padamnya aliran listrik di wilayah terdampak gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Plt Kepala Biro Humas Kementerian Kemenkominfo Noor Iza, di Jakarta, Selasa (7/8), mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan kondisi akses telekomunikasi.
Hingga Senin (6/8) malam, BTS 2G, 3G, dan 4G yang terdampak sudah berkurang menjadi 616 BTS dari sebelumnya 945 BTS. Sebanyak 329 BTS sudah pulih.
"Hal itu terjadi seiring dengan aktifnya kembali jaringan listrik PLN di sejumlah lokasi. Jumlah BTS yang pulih semakin banyak. Kami masih terus mendata," ungkap Noor.
Dia menambahkan petugas lapangan masih mengalami kendala untuk menyediakan akses ke daerah yang masih terisolasi karena ketersediaan bahan bakar minyak terbatas.
Oleh karena itu, lanjutnya, pemakaian genset diutamakan untuk daerah yang vital dan simpul yang bisa mengkaver jaringan di daerah lain.
"Operator telekomunikasi juga mengupayakan penambahan genset dari luar Lombok untuk ditempatkan di lokasi prioritas di posko pengungsian dan layanan kesehatan," jelasnya.
Radio pancar ulang atau repeater RAPI dan ORARI juga dilaporkan telah berfungsi dan dapat mendukung komunikasi penanganan bencana oleh petugas di lapangan. Repeater ditempatkan di Bali Timur, Karangasem (Bali), Tembenuh (Lombok Timur), dan Bayan. Repeater mengoneksikan jaringan radio di Bali dan Lombok.
Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Komenkominfo dilaporkan juga sudah memasang stasiun penerima sinyal (VSAT) di Posko Kantor Bupati Lombok Utara yang ditargetkan sudah bisa digunakan hari ini untuk mendukung penanganan bencana.
"Sementara empat VSAT yang akan ditempatkan di Posko Desa Pemenang, Dusun Mentareng, Media Center Kantor Gubernur NTB dan Posko RSUD Mataram sedang dalam proses mobilisasi dan persiapan pemasangan." (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved