Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
PETUGAS Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) Kabupaten Bekasi Dodi Supriadi menyampaikan, Asrama Haji Embarkasi Bekasi akan kedatangan calon jamaah haji kloter pertama dari dua daerah pada Selasa (17/7). Rencananya, peserta dijadwalkan akan tiba di Asrama Haji Embarkasi Bekasi pada pukul 19.15 WIB.
Dua daerah itu mencakup Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Bekasi. Untuk Kabupaten Bekasi terlebih dulu mengirimkan 1 kloter dari 7 kloter yang tersedia.
“Total terdapat 2.066 calon jamaah sudah termasuk gabungan petugas,” ungkap Dodi, Senin (16/7).
Dodi mengatakan, ribuan calon jamaah haji ini akan dilepas di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi. Pihaknya sudah menyosialisasikan berkaitan barang bawaan.
“Sudah disosialisasikan, nanti saat pelepasan tidak diperiksa. Pengecekan baru di embarkasi,” jelas Dodi.
Seperti yang diketahui, Pemeriksaan ketat berbasis sistem sinar x dilakukan untuk memeriksa 38.547 dadi 97 kloter calon jamaah haji asal Jawa Barat di Asramah Haji Embarkasi Bekasi, Jalan Kemakmuran, Bekasi Selatan. Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya calon jamaah haji yang melanggar aturan barang bawaan.
Adapun, barang bawan yang dilarang bagi jamaah meliputi peniti, sampo cair, serta perkakas kelengkapan dapur. Selain itu, calon jamaah juga harus steril dari benda yang mengandung metal, seperti jam tangan hingga sabuk. (X-10)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved