HARI itu, Mussolini membentuk Fasci Italiani di Combattimento, organisasi politik berhaluan ideologi fasisme. Mussolini mengganti nama Fasci d'Azione Rivoluzionaria menjadi Fasci Italiani da Combattimento dan mulai mengonsolidasikan gerakan fasisme menjadi kekuatan politik riil.
Dua tahun kemudian, kekuatan tersebut bertransformasi menjadi Partai Fasis Nasional. Pada 1922, Mussolini diangkat sebagai Perdana Menteri Italia. Partai fasis Italia tersebut berkembang dengan cepat. Pada awal kemunculannya, partai itu memiliki 300.000 anggota dan berhasil menghantarkan 35 anggotanya sebagai anggota parlemen.
Pemerintahan berideologi fasis bersifat nasionalis ekstrem, melakukan teror, menciptakan budaya takut, militerisme, hegemoni, penjinakan ideologi tertentu, merepresi para oposan, serta amat bergantung pada karisma seorang pemimpin. (23 Maret/BBC/History/L2)