Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
UNTUK mengantisipasi kecelakaan di tengah padatnya arus mudik lebaran 2018, Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah telah menyiapkan Pos Pelayanan Pertolongan Pertama (PP) lengkap dengan mobil ambulans serta kru medis di sepanjang jalur mudik Jawa Tengah.
Ketua PMI Jateng Imam Triyanto mengatakan untuk menangani korban kecelakaan kejadian di sepanjang jalur mudik pantura maupun jalur selatan, PMI Kabupaten/Kota Jawa Tengah telah berkomitmen untuk menyiapkan Pos PP. Kesiapan ini merupakan tindaklanjut dari arahan Ketua PMI Pusat HM Yusuf Kalla.
“PMI telah menyiapkan 136 pos, dengan 83 unit Ambulans standby. Sebanyak 4.098 personil, terdiri dari dokter 93 orang, perawat 378 orang dan relawan 3.627 orang. Bertugas selama 24 jam sehari dengan 2-3 shift, sejak H-7 hingga H+7,” terang Imam.
Pos PMI berada di beberapa lokasi strategis dan pusat keramaian, seperti jalan raya, pasar, bandara, pelabuhan dan terminal. “Pos PMI ini ada yang didirikan mandiri maupun bergabung dengan instansi pemerintah, Polisi, TNI dan pihak lainnya,” imbuh Imam.
Menurutnya, PMI tidak hanya akan memberikan pertolongan pertama dalam kasus-kasus kecelakaan darurat, tetapi juga akan memberikan konseling kesehatan, promosi kesehatan, hingga melakukan sosialisasi keselamatan bagi pemudik.
PMI juga menghimbau agar para pemudik selalu berhati-hati dan waspada saat mengendarai kendaraan bermotor selama arus mudik yang padat dan rawan kecelakaan. “Silahkan beristirahat di Pos PMI, bisa istirahat dengan aman, nyaman dan gratis,” pesan Imam. (OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved