STUDI baru mengungkapkan tidak ada tingkat batasan yang aman dalam mengonsumsi alkohol. Pejabat tinggi bidang medis di Inggris Raya mengatakan penelitian menunjukkan setiap jumlah alkohol yang dikonsumsi dapat meningkatkan risiko kanker.
Saran studi itu berbunyi pria dan perempuan yang secara teratur menenggak alkohol seharusnya mengonsumsi tidak lebih dari 14 unit sepekan, atau setara dengan enam pint bir atau tujuh gelas anggur. Perempuan hamil disarankan untuk menjauhi alkohol sama sekali.
Penelitian juga menyatakan jika orang harus mengonsumsinya, sebaiknya dengan moderat dan berselang waktu tiga hari atau lebih. "Pola minum yang berat meningkatkan risiko kecelakaan dan cedera," demikian pernyataan studi tersebut.
Lagi, pada kasus yang berkaitan dengan kehamilan, otoritas di Wales, Irlandia Utara, dan Inggris saat ini sama-sama menyimpulkan perempuan hamil tidak boleh mengonsumsi alkohol, tidak seperti petunjuk sebelumnya yang 'membolehkan' dengan batasan yang ketat. (BBC/Hym/X-5)