Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
JENAMA lokal Heaven Lights yang fokus pada busana modest merangkum keindahan alam Papua dalam ragam koleksinya. Ya, provinsi di timur Indonesia itu menyimpan keindahan alam, keanekaragaman hayatu dan budaya yang mempesona. Tak heran jika banyak wisatawan ingin berkunjung menjelakahi keindahan alam dan berkenalan dengan kebudayaannya.
Keindahan alam Bumi Cenderawasih tersebut menginspirasi Heaven Lights untuk koleksi terbaru dan dipamerkan di panggung internasional New York Fashion Week (NYFW) Spring Summer 2023, 11 September 2022, di Spring Studio, New York, Amerika Serikat.
"Awalnya itu kemarin kita bergabung dengan show yang namanya Indonesia Now. Di Indonesia Now itu ada designer lainnya dan masing-masing harus mampu membawa daerah di Indonesia. Karena kita ingin memunculkan spirit of Indonesia, akhirnya kita coba munculkan nama Papua. Karena, Papua itu pulau yang eksotis, bukan cuma kebudayaannya saja yang menarik, kekayaan alam hingga keanekaragaman hayati bawah lautnya juga mempesona. Kita eksplorasi hingga akhirnya memilih Papua sebagai inspirasi," kata Head of PR and Marketing Heaven Lights Anastasia Gretti Schender saat ditemui dalam acara Media Gathering dan Product Display, di Hallf Patiunus Jakarta Selatan, Senin (17/10).
Heaven lights sendiri memiliki ciri khas bernuansa earth tone. Akan tetapi, untuk New York Fashion Week (NYFW) 2023, mereka akan keluar dari ciri khas dengan tema yang dibawa nanti "Torang Pu Tanah", yaitu keindahan alam Papua yang sangat luar biasa, terlebih lautannya.
Anastasia menambahkan, dalam menemukan design yang unik memerlukan proses panjang. Mencari unsur keindahan alam yang lalu dapat diterjemahkan dalam design busana baik berupa warna maupu motif. Sementara, untuk bahan-bahannya terdiri dari bahan yang light sesuai dengan motif printnya.
Kali ini, Heavens Lights tidak hanya memproduksi pakaian saja, ada juga aksesoris seperti tas, brosdan juga akan hadir koleksi Footware.(OL-5)
Empat jenama modest fashion Indonesia, Satinese, Visola, Hafitaini, dan Hijaberlin, akan menampilkan koleksi khusus yang dipersiapkan untuk acara bergengsi tersebut.
Banyak merek fesyen lokal yang punya potensi besar. Namun, mereka kadang masih terkendala dalam memperluas jangkauan pasar. Kolaborasi dengan investor bisa jadi solusi.
Banyak desainer fesyen berlomba-lomba menghadirkan busana muslim terbaik untuk wanita. Fesyen Desainer Vivi Mar'i Zubedi dengan merek Vivi Zubedi, Brand no Brand hingga terbaru Mayyech.
Selain mengunggulkan desain dan kualitas, jenama busana muslim asal Sumenep ini menggandeng sejumlah selebritas sebagai strategi membidik pasar premium.
Creative Director label fesyen muslim Sisesa, Sansa Enandera merekomendasikan bahan jersey untuk baju muslim yang nyaman dan antibau.
Ia meluncurkan merek AdeliaPasha (AP) di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta Pusat, Jumat (2/2).
Diambil dari arsip Puma, siluet low-profile ini menonjolkan fitur desain seperti sol berduri yang khas dan strap penutup yang serbaguna.
Kehadirannya di NYFW untuk memberikan dukungan pada sang keponakan Daniel “Julez” Smith Jr. yang perdana menjadi model catwalk untuk label fesyen luar
Koleksi dengan corak tenun Rongkong dan gaya Bridgerton itu akan ditampilkan Alleira Batik di New York Fashion Week 2025.
Koleksi itu ditampilkan desainer Hengki Kawilarang.
Adith Hendarth, yang dikenal dengan desainnya yang inovatif dan mengangkat nilai-nilai budaya Indonesia, akan menampilkan koleksi terbarunya di panggung New York Fashion Week.
Kali kedua partisipasi Erigo di New York Fashion Week ini menjadi pencapaian tidak hanya bagi Erigo tapi juga fashion industry Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved