Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
ANJING Jalanan yang dilantunkan Kelompok Penerbang Roket menjadi lagu pertama alias pembuka dalam gelaran Jogjarockarta International Music Festival kali keempat yang digelar di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Minggu (1/3).
Sedikit agak bergeser dari jadwal, hujan yang mengguyur Kota Yogyakarta membuat festival ini mundur satu jam dari jadwal dan dimulai pukul 15.30 WIB.
Death Vomit yang awalnya akan menjadi band pembuka, digantikan dengan Kelompok Penerbang Roket yang membawakan enam lagu. Setelah Anjing Jalanan, mereka membawakan Target Operasi, Loba, Berita Angkasa, Dikejar Setan, dan Mati Muda.
Band kedua yang tampil kemudian adalah Navicula grup musik asal Bali. Grup musik ini beranggotakan Gede Robi Supriyanto di vokal dan gitar, Dadang Pranoto di gitar, Supriatmoko di drum dan Krishnanda Adipurba di bas. Sama seperti Kelompok Penerbang Roket, mereka juga membawakan enam lagu Di Depan Layar, Biarlah Malaikat, Busur Hujan, Mafia Hukum, Bali Berani Berhenti, dan Metropoluta. Navicula yang selama ini dikenal vokal dengan isu-isu lingkungan tidak lupa berkampanye antipenggunaan plastik sekali pakai, tepat sebelum lagu Bali Berani Berhenti dinyanyikan.
Hingga pukul 16:30 WIB, penonton yang biasanya mulai memadati stadion, agak lambat berdatangan. Mereka terhalang hujan. Sebagian yang telah tiba berbelanja mantel hujan tipis yang kali ini bisa ditebus dengan harga Rp20 ribu. (OL-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved