Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Galabby Thahira Pahlevi Memimpikan Broadway ala Indonesia

Abdillah Muhammad Marzuqi
24/6/2019 01:00
Galabby Thahira Pahlevi Memimpikan Broadway ala Indonesia
Galabby Thahira Pahlevi(DOK. INSTAGRAM/GALABBYTHAHIRA)

ALIRAN musik broadway belum terlalu dikenal di Indonesia. Galabby Thahira Pahlevi, 28, yang lebih dikenal sebagai Galabby ialah salah seorang yang tekun dengan jenis musik tersebut.

Ia ingin masyarakat Indonesia lebih mengapresiasi karya para pelaku seni pertunjukan, khususnya drama musikal. Itulah yang membuatnya bersemangat mengembangkan jenis musik tersebut di Tanah Air. Perempuan itu juga bercita-cita membuat musik broadway ala Indonesia. Bahkan, pembuatan konsep dan bentuknya telah ia mulai.

Setiap kali naik panggung, istri Dimas Danang, pembawa acara komedi di salah satu stasiun televisi itu, tidak lupa membawakan lagu populer yang sudah diaransemen ulang menjadi broadway ala Indonesia. Hal itu juga merupakan caranya dalam memperkenalkan tentang genre musik broadway kepada masyarakat luas.

Dengan sering memperdengarkan musik tersebut, diharapkan masyarakat lebih mengenal jenis musik itu. "Jadi, kadang kalau live performance, saya bawakan (lagu) saya sendiri, ditambah cover-cover lagu dangdut atau lagu zaman dulu yang sudah diubah menjadi versi saya," katanya di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Galabby merupakan penyanyi jaz yang sempat mengikuti beberapa ajang pencarian bakat, seperti Indonesia Idol dan Indonesia Mencari Bakat. Hingga kini, ia telah merilis dua single, yaitu Fakta Cinta dan Indah pada Waktunya.
Ia mengaku menyukai jenis musik broadway sejak kecil. Namun, sempat beralih ke aliran musik lain karena terbawa arus industri musik. Kemudian, saat mengikuti kompetisi bakat ia sempat membawakan dan mengembangkan broadway. Hingga akhirnya, Galabby pun mantap berlabuh di jalur broadway.

"Dari semua genre saya tekuni, akhirnya yang menunjukkan jati diri saya ternyata broadway," ujarnya.

Galabby menyadari genre musik pilihannya kurang diminati banyak orang. Keinginannya untuk bertahan di jalur musik broadway menemui banyak rintangan, bahkan kondisi itu sempat membuatnya depresi karena merasa jenis musiknya tidak ada yang melihat.

Ia mengaku kreativitasnya tidak mendapat apresiasi yang pantas sehingga membuatnya ingin menyerah dalam bermusik. "Saya menari jungkir balik sambil menyanyi, berusaha menjadi beda. Namun, orang menganggap beginilah, begitulah. Di situ saya kecewa," tuturnya.

Broadway AS
Kegelisahan dan kekecewaannya reda ketika suaminya, Dimas Danang, meyakinkan bahwa sang istri bisa berkarier di genre musik pilihannya. Menurut Dimas, semua bergantung pada bagaimana Galabby mengembangkan kemampuannya.

Perlahan karier musik Galabby mulai menunjukkan perkembangan sehingga semangatnya untuk memomulerkan musik broadway kepada masyarakat kembali terpacu. Ia bertekad untuk membuktikan mampu eksis di dunia hiburan dengan broadway. "Saya akan buktikan, saya akan bikin album," sambungnya.

Galabby mengaku tidak punya keinginan muluk. Ia hanya ingin karyanya dihargai dan diapresiasi. Oleh karena itu, jika ia  kelak sukses dengan jalur musiknya, baginya, itu merupakan bonus karena ia hanya berharap karyanya dihargai.

Mimpi Galabby dengan broadway ala Indonesianya kini maju selangkah. Ia bersama 14 orang lainnya mendapat kesempatan langka yang diidamkan para pelaku seni pertunjukan. Ia bakal menjajal panggung broadway di Amerika Serikat. (H-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya