Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Soraya Haque Pelihara Anjing sebagai Media Terapi

Dhika Kusuma Winata
15/10/2018 00:00
Soraya Haque Pelihara Anjing sebagai Media Terapi
DOK C & R(DOK C & R )

BAGI aktris dan model senior Soraya Haque, memiliki anjing sebagai hewan peliharaan bukan sekadar gaya hidup populer di kalangan masyarakat perkotaan. Lebih dari itu, dia memandang hewan peliharaan sebagai medium terapi psikologis diri.
"Bisa menetralisir hati kita. Ini media terapi. Anjing itu teman bermain manusia dan bukan untuk dikonsumsi," ujar perempuan kelahiran Palembang, 7 Februari 1965, di Jakarta, pekan lalu.

Ia mengisahkan, sejak kecil dirinya sudah dikenalkan dengan hewan mamalia itu oleh ayahnya. Bahkan, Allen Haque, sang ayah, dulu pernah memelihara sampai belasan ekor dari berbagai jenis, seperti herder, doberman, hingga dalmation. Kebiasaan sejak kecil bermain dengan anjing, kata Soraya, membentuk dirinya untuk bisa lebih bertanggung jawab dan menghargai mahluk hidup.

"Ayah saya pencinta anjing, jadi kebetulan kami tinggal di rumah pelihara anjing," tutur mantan peragawati itu. Memelihara hewan mamalia itu, ungkapnya, harus penuh dengan perhatian bak mengasuh anak sendiri, mulai mengajari waktu makan, tidur, hingga buang air yang benar. Sang pemelihara wajib memiliki kepedulian tinggi.

"Banyak orang punya anjing untuk bergaya, tapi dalam prosesnya kadang kala kurang mau tanggung jawab. Banyak yang cacat dan tidak dipedulikan," ujar adik dari artis Marissa Haque dan kakak dari Shahnaz Haque.

Menurutnya, tanggung jawab mutlak diperlukan dalam memelihara hewan. Salah urus, maka hewan kesayangan tak bersalah itu justru jadi korban. Suatu waktu, kenang Soraya, ia pernah memelihara hingga 10 anjing dan mempekerjakan perawat anjing untuk mengurusi mereka. Namun, kala si perawat tak lagi bisa bekerja karena sakit, Soraya kelabakan mengurus anjing-anjingnya.

Dengan berat hati, ia pun mengizinkan beberapa anjingnya diadopsi orang lain. Dari pengalaman itu, ibu dari Valeri Allen Ghazian Soekarno, Nadia Ayesha Mieke Soekarno, dan Belmiro Ali Harnandhitya Soekarno itu hanya memelihara paling banyak lima anjing, seperti saat ini.

Pasangkan chip
Dari semua jenis anjing, istri Ekki Soekarno itu paling menyukai jenis golden retriever. Debra ialah anjing golden retriever betina kelahiran 15 April 2018 yang dimilikinya saat ini. Dalam akun Instagram-nya, Soraya dan Debra kerap berpose bersama dalam berbagai momen. Salah satu foto memperlihatkan Soraya dan Debra yang sedang menggigit bola tenis. Saat foto diunggah pada September 2018, Debra berusia 6 bulan. Soraya memang kerap mengajak hewan peliharaannya itu bermain bola tenis.

Memelihara anjing, kata Soraya, pada prinsipnya si pemelihara harus mengetahui sifat binatang itu sendiri. Waktu bermain bersama anjing mutlak harus dipenuhi. Oleh karena itu, hampir setiap pagi, ia mengajak berjalan-jalan anjingnya.

Menurut dia, anjing juga memiliki sifat hampir sama seperti manusia. Binatang itu bisa terkena penyakit dan stres jika tidak dirawat dengan baik. Oleh karena itu, anjing tidak boleh di kandang terus-menerus.

"Interaksi dengan pemilik amat penting," cetus pemilik nama Soraya Jasmine Haque.

Untuk menjaga kesehatan hewan peliharaannya, Soraya sangat menjaga kebersihan dengan memandikan dan memberikan vaksin rabies satu tahun sekali. Selain itu, ia pun memasangkan chip pada anjingnya sebagai bentuk perlindungan dari pencurian dan perdagangan hewan ilegal.

"Akan lebih mudah teridentifikasi bila hilang. Dengan microchipping ini juga menaikkan status anjing. Ibaratnya hewan ini memiliki value sebagai mahluk ciptaan Tuhan yang juga punya nilai hidup," cetus perempuan berdarah India, Prancis, dan Surabaya itu. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya