Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
INDUSTRI kripto Indonesia mencatatkan sejarah baru. Atlas Beach Club Bali menjadi saksi terselenggaranya Crypto Networking Party terbesar di Indonesia, sebuah perhelatan yang dipimpin langsung oleh CEO Triv Gabriel Rey.
Acara ini menghadirkan ratusan pelaku industri blockchain, investor internasional, komunitas Web3, hingga influencer ternama, sekaligus menandai momentum penting bagi perkembangan ekosistem aset digital nasional.
Gabriel Rey menyampaikan tingkat adopsi kripto di Indonesia saat ini sudah sangat besar dan terus menunjukkan pertumbuhan menjanjikan. Menurutnya, momentum ini menjadi alasan kuat untuk melanjutkan visi besar yang ia gaungkan sejak lama, yakni menjadikan Indonesia sebagai The Biggest Bitcoin Center in Southeast Asia.
“Adopsi kripto di Indonesia luar biasa besar, dan ini saatnya kita melangkah lebih jauh. Visi saya jelas yakni menjadikan Indonesia pusat Bitcoin terbesar di Asia Tenggara,” ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Selasa (26/8).
Optimisme tersebut bukan tanpa dasar. Gabriel memaparkan data terbaru menunjukkan peningkatan signifikan jumlah pengguna kripto di Tanah Air.
Platform Triv, yang ia dirikan, mencatat lonjakan pengguna dari 3 juta menjadi lebih dari 4 juta pengguna aktif hanya dalam waktu singkat. Angka ini disebut sebagai bukti nyata bahwa minat masyarakat terhadap aset digital terus tumbuh pesat.
“Pertumbuhan Triv dan CryptoWave benar-benar melesat. Dari awalnya 3 juta, sekarang kita sudah tembus 4 juta pengguna aktif,” tambahnya.
Lebih lanjut, Gabriel menegaskan Triv dan CryptoWave berkomitmen menghadirkan likuiditas lebih besar serta menyediakan edukasi gratis bagi masyarakat.
Baginya, edukasi adalah kunci utama dalam menciptakan adopsi yang berkelanjutan sekaligus melindungi pengguna dari risiko di dunia aset digital.
“Triv dan CryptoWave bakal terus berinovasi membangun ekosistem di Indonesia dengan more liquidity dan free education. Tujuannya jelas menjadikan Indonesia The Biggest Bitcoin Center in Southeast Asia,” tegasnya.
Gabriel juga mengingatkan pentingnya menjaga momentum positif yang sudah terbangun. Ia mengajak seluruh pihak baik pelaku industri, komunitas, maupun regulator untuk terus memperkuat fondasi ekosistem kripto di Indonesia.
“Yang kita butuhkan ialah konsistensi. Kolaborasi harus terus berjalan, peluang investasi harus dibuka, dan edukasi tetap menjadi prioritas utama. Dengan begitu, saya yakin dalam waktu dekat Indonesia bisa menjadi pusat kripto terbesar di Asia Tenggara,” ungkapnya.
Crypto Networking Party di Bali ini bukan hanya tercatat sebagai pesta terbesar yang pernah ada, melainkan juga menjadi momentum penting bagi perjalanan industri kripto nasional. Gabriel Rey berharap, melalui sinergi komunitas, investor, dan pelaku industri, ekosistem aset digital Indonesia dapat tumbuh lebih besar, lebih inklusif, serta mampu bersaing di kancah global. (H-2)
Dukungan regulator pada inovasi keuangan digital termasuk aset kripto, dilakukan hati-hati agar perkembangan industri tersebut tetap kondusif.
PT Pintu Kemana Saja (Pintu), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia terus meningkatkan layanan untuk memberi kemudahan berinvestasi aset kripto.
PASAR kripto terus memperlihatkan performa positifnya.
Bitcoin (BTC) terus memecahkan rekor harga tertinggi sepanjang masa di bulan Juli 2025. Aset kripto dengan kapitalisasi terbesar itu menyentuh harga US$123.000.
KETERTARIKAN masyarakat kepada industri aset kripto dinilai semakin tinggi. Ini berarti tiap pedagang aset kripto teregulasi sangat penting untuk memastikan transaksi berjalan dengan aman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved