Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
KETIDAKPASTIAN ekonomi dan geopolitik global yang kian intens tidak menyurutkan optimisme sektor wealth management. PT Bank DBS Indonesia mencatatkan pertumbuhan signifikan dalam pengelolaan kekayaan nasabah melalui DBS Treasures, dengan kenaikan Asset Under Management (AUM) sebesar 39% dalam kurun 2022 hingga 2025.
Lonjakan tersebut mencerminkan kebutuhan yang terus tumbuh di kalangan individu High Net Worth (HNWI) dan Ultra High Net Worth (UHNWI) terhadap solusi pengelolaan aset yang lebih strategis, adaptif, dan lintas batas.
Dalam laporan Knight Frank Global Wealth Report 2024, disebutkan jumlah UHNWI global pada 2023 meningkat 2,6% dan diproyeksikan naik 38,3% hingga 2028, didorong oleh pertumbuhan pendapatan, akses terhadap peluang investasi digital, serta dinamika perubahan iklim dan teknologi.
"Seiring meningkatnya jumlah individu dengan High Net Worth, kebutuhan akan solusi wealth management pun berkembang dan menjadi semakin menyeluruh mencakup bisnis. Di Bank DBS Indonesia, kami bangga menjadi mitra tepercaya yang tidak hanya menawarkan keahlian analisis pasar dan kekuatan teknologi, tetapi juga memberikan nasabah akses strategis ke jaringan regional yang kuat di Asia," ujar Consumer Banking Director PT Bank DBS Indonesia Melfrida Gultom, Kamis (19/6).
Layanan wealth management DBS tidak hanya menyasar aset pribadi, namun juga mencakup kebutuhan bisnis keluarga lintas generasi, termasuk perencanaan waris. Bank DBS menghadirkan pendekatan holistik berbasis teknologi, mulai dari Portfolio 360 hingga aplikasi digibank by DBS yang membantu Relationship Manager memberi rekomendasi yang dipersonalisasi berdasarkan analisis Artificial Intelligence.
Nasabah DBS Treasures juga dapat menikmati berbagai forum diskusi eksklusif seperti DBS CIO Insight, Asian Insights, dan Expert Connection yang mempertemukan nasabah dengan pemimpin industri lintas negara, membuka peluang kolaborasi dan ekspansi bisnis regional.
"Sebagai bank dengan konektivitas Asia yang luas, Bank DBS Indonesia memberikan nasabah akses strategis ke jaringan regional untuk membuka potensi pertumbuhan aset dan peluang bisnis lintas negara," tutur Head of Segmentation, Liabilities, and Secured Lending PT Bank DBS Indonesia Natalina Syabana.
Lebih jauh, DBS juga memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan melalui penyediaan produk investasi hijau seperti obligasi dan reksa dana berprinsip ESG. Inisiatif Spark Saving bahkan menyalurkan sebagian bunga untuk mendukung pendidikan anak-anak di daerah terpencil, sedangkan DBS Foundation mendanai wirausaha sosial di Asia.
Melengkapi layanan premium, nasabah kini juga dapat menikmati fasilitas DBS Vantage Visa Infinite, kartu kredit logam daur ulang yang mendukung gaya hidup berkelanjutan, lengkap dengan fitur Medical Concierge, serta poin perjalanan yang tidak kedaluwarsa dan dapat ditukar dengan tiket maskapai apa pun. (E-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved