Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Citi Indonesia Cetak Laba Bersih Rp645 miliar di Triwulan I 2025

Naufal Zuhdi
26/5/2025 21:19
Citi Indonesia Cetak Laba Bersih Rp645 miliar di Triwulan I 2025
Ilustrasi(MI/Naufal Zuhdi)

CITIBANK, N.A., Indonesia (Citi Indonesia) membukukan Laba Bersih sebesar Rp645 miliar pada kuatal pertama tahun 2025. Ini didukung oleh peningkatan Pendapatan Bunga Bersih secara year-on-year (yoy) sebesar 11% dan rasio low cost fund yang stabil di 74%.

Citi Indonesia membukukan Return on Equity (ROE) sebesar 13,3% dan Return on Assets (ROA) sebesar 3,5% dan mencatatkan perbaikan dalam kualitas aset dengan rasio gross Non Performing Loan (gross NPL) menurun menjadi 0,2% dari 3,4% di tahun sebelumnya.

Sementara itu, Rasio Liquidity Coverage (LCR) dan rasio Net Stable Funding (NSFR) Citi Indonesia tetap kuat di 340% dan 159%, di atas ketentuan minimum. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) dilaporkan sebesar 43,2%, meningkat dari 39,6% pada tahun sebelumnya.

"Meninjau kembali kinerja Citi Indonesia pada triwulan pertama tahun 2025, Citi Indonesia terus menunjukkan kinerja yang positif melalui peningkatan Pendapatan Bunga Bersih secara year-on-year sebesar 11% dan rasio low cost fund yang stabil di 74%, di tengah ketidakpastian ekonomi global yang dipicu oleh ketegangan geopolitik dan volatilitas pasar," kata CEO Citi Indonesia, Batara Sianturi, saat acara Pemaparan Ekonomi dan Kinerja Keuangan Citi Indonesia Triwulan I-2025 di Jakarta, Senin (26/5).

Jaringan internasional Citi, sambung Batara, tetap menjadi keunggulan kompetitif. Citi Indonesia berada pada posisi yang strategis untuk mendukung klien lintas negara, khususnya di saat mereka perlu beradaptasi dengan tatanan dunia yang baru ini. 

"Kami akan terus mendukung pertumbuhan keuangan klien kami dan ketahanan sektor perbankan di Indonesia melalui inisiatif strategis dan komitmen kami untuk menyediakan layanan dan solusi keuangan yang komprehensif melalui bisnis kami yang saling terhubung di Indonesia," sambung dia.

Di lini bisnis Banking, Citi terus menyediakan layanan dan solusi kepada para klien perusahaan lokal, multinasional, lembaga keuangan, dan sektor publik. Sepanjang triwulan pertama, bisnis Banking kami mencatat pertumbuhan pendapatan yang baik di tengah kondisi eksternal yang menantang.

Pada bisnis Treasury and Trade Solutions (TTS), Citi mencatat pertumbuhan positif tahun ke tahun pada triwulan pertama, didorong oleh peningkatan saldo CASA sebesar 14% dan peningkatan pemakaian kartu komersial sebesar 7%.

Di sisi lain, bisnis Investor Services Citi Indonesia terus berkontribusi aktif terhadap pengenmbangan pasar modal Indonesia dan mendukung inisiatif digitalisasi regulator.

"Bisnis Markets kami menegaskan kepemimpinannya dengan kehadiran yang kuat di pasar valuta asing (FX) dan pendapatan tetap. Citi Indonesia menjadi penyedia FX terdepan bagi klien korporasi dan institusi. Dengan memanfaatkan CitiFX Gateway/SFTP, CitiFX Pulse, CitiDirect, dan CitiConnect, kami menawarkan layanan FX dan pembayaran yang sepenuhnya otomatis dan terintegrasi dengan sistem klien, memastikan eksekusi yang efisien di tengah kondisi pasar yang terus berkembang," pungkasnya. (E-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya