Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Trump Menang, Pasar kian Sulit Ditebak

Fathia Nurul Haq
09/11/2016 16:17
Trump Menang, Pasar kian Sulit Ditebak
(AFP)

KEMENANGAN Donald Trump dalam Pemilu Amerika Serikat dinilai akan membuat gejolak pasar finansial meningkat dan sulit ditebak.

Kepala Ekonom Bank Mandiri Anton Gunawan mengungkap tensi ketidakpastian meningkatkan lantaran pasar sulit menebak arah kebijakan miliarder eksentrik itu.

“Saya sebutnya uncertainty-nya jadi lebih tinggi lagi. Karena munculnya kepemimpinan yang kita masih enggak tau arahnya kemana, yang kita tahu sinyalnya cenderung lebih proteksionis, lebih tak terlalu bisa memberikan jaminan ketenangan, kedamaian dan mungkin konflik,” ujar Anton saat ditemui di kawasan Bank Indonesia, Rabu (9/11).

Dampaknya, Anton menyebut investasi pada safe asset akan digemari dalam beberapa waktu mendatang. Trump yang gemar mengalihkan arah diskusi pada beberapa sesi debat calon presiden juga dinilai Anton belum memiliki penjelasann yang substantiF atas program-programnya.

Trump menang atas Hillary Clinton dengan perolehan 57.144.469 suara atau 48% dari total sara di Amerika Serikat. Trump menguasai 276 kursi, masing-masing 235 kursi dewan dan 51 kursi senator.

Pemilu AS memberi dampak signifikan pada perdagangan pasar New York yang turun 4%. Kepanikan juga berdampak pada Nikkei, Jepang yang terjun 885 poin. Indeks Harga Saham Gabungan terpantau fluktuatif dengan tren turun sebesar 1,5-2% sepanjang hari.

Sementara itu, nilai tukar rupiah hari ini melemah. Pada puncaknya pukul 12.00 WIB, hari ini, rupiah sempat diperdagangkan di angka Rp13.251 per US$. (X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto
Berita Lainnya