Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

September Akan Ada Percepatan Tax Amnesty

Dero Iqbal Mahendra
03/9/2016 18:58
September Akan Ada Percepatan Tax Amnesty
(ANTARA/Sigid Kurniawan)

KETUA Dewan Pertimbangan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofyan Wanandi mengungkapkan optimismenya akan adanya percepatan kepesertaan dari program tax amnesty pada bulan September ini, khususnya dari para pengusaha besar.

Pada awal bulan ini sudah mulai terlihat para pengusaha besar yang mengikuti program tax amnesty seperti Sofyan Wanandi, James Riyadi, hingga Dato Sri Tahir yang memanfaatkan tax amnesty pada Jumat (2/9) kemarin. Oleh sebab itu dirinya optimis akan ada peningkatan dari kepesertaan tax amnesty dalam memanfaatkan tarif murahnya.

"Dengan kita ikut memulai, saya pikir pengusaha lainnya pasti bakal ikut tax amnesti. Saya perkirakan mulai minggu depan akan lebih banyak lagi yang ikut," terang Sofyan, Sabtu (3/9).

Selain melaporkan keikutsertaannya dalam program tax amnesty dirinya mengaku juga sekaligus mengetes kesiapan dari drektorat jendral pajak (DJP) guna mengantisipasi banyaknya dana yang akan masuk di bulan September ini. Sofyan memandang persiapan yang dilakukan sudah sangat baik terutama dengan berbagai kemajuan dan pemanfaatan dari teknologi.

"Pelayanannya sudah bisa lebih cepat dan lebih mudah termasuk dengan sistem komputer yang harus kita isi sudah lebih disederhanakan. Selain itu kalau ada masalah masalah dengan formulir, misalnya kalau ada kekurangan yang ada hubungannya dengan formulir kita bisa mendapatkan tanda terima sementara agar tidak bolak balik ke dirjen pajak," papar Sofyan.

Sofyan melihat bila memang pemerintah sudah menyelesaikan aturandan persyaratan yang perlu dilengkapi maka prosesnya tidak akan lama sebab sudah melalui komputerisasi. Sofyan sendiri menargetkan adanya deklarasi hingga Rp 1000 triliun dari kalangan pengusaha hingga akhir September ini.

"Saya masih optimis sampai akhir sepetember ini Rp 1000 triliun itu masuk dari pengusaha, setelah itu setelah bulan september baru kita pengurus kita akan membantu pengusaha menengah dan kecil. Terutama ritel-ritel, agent, maupun suplier akan kita anjurkan masuk agar bisa mendapatkan pelayanan yang sama seperti pengusaha besar," jelas Sofyan.

Diinya juga berharap para profesional dan para pejabat untuk memanfatkan tax amnesty tersebut guna memciptakan basis pajak yang luas. SEhingga di tahun depan sudah terbentuk rasio pajak yang lebih tinggi dari saat ini yang hanya 11%.

Dirinya berhadap dengan basis pajak yang besar dan juga dana yang masuk ke Indonesia bisa menggerakkan perekonomian dan mempercepat pertumbuhan ekonomi kedepannya menjadi lebih cepat. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya